
"Game t*l*l, nggak jelas. Mana nuduh Mobile Legends plagiat lagi," komentar Ad**a Ri**i.
"Mati kau jadi bintang dua. Sok-sokan mau hapus MLBB..wkwkw. Hadapi tuh player Epic..bahaha," ungkap Sen**sa.
Sebagai perbandingan, game MOBA lainnya seperti AOV memiliki rating 4.0, Mobile Legends 4.0, Onmyoji Arena 4.4, dan Lokapala 3.8.
Rating dua koma sekian dari Wild Rift membuat game tersebut memperoleh reputasi kurang menguntungkan di Google Play. Riot Games sebelumnya menuduh Moonton meniru beragam karakter dan event di dalam LoL maupun Wild Rift.

"Banyak karakter dan artwork yang telah disalin Moonton. Misal, champion milik Riot, Zac yang dirilis untuk LoL pada 2013 sangat mirip hero Gloo milik Moonton yang meluncur pada tahun 2021 untuk MLBB. Keduanya menampilkan skema warna magenta, ungu, dan hitam yang sama, tangan bercakar yang khas, dan bentuk tubuh yang serupa. Kedua karakter ini juga berbagi cara berjalan, serangan, atribut, dan skill mirip dalam game," tuduh Riot Games dalam pernyataan resminya.
Tak hanya di pengadilan, perseteruan Riot Games vs Moonton rupanya merembet ke player Mobile Legends dan Wild Rift. Hingga artikel ini ditulis, masih banyak player Mobile Legends yang memberi rating bintang satu ke Wild Rift di Play Store.