Suara.com - Instagram segera menguji coba fitur yang memungkinkan pengguna memamerkan aset non-fungible token (NFT) di platformnya.
Uji coba mulai dilakukan beberapa pengguna Instagram di Amerika Serikat mulai minggu ini.
Head of Instagram, Adam Mosseri menyampaikan kalau mereka memiliki opsi untuk menampilkan NFT di feed, stories, hingga direct messages.
Ia turut memastikan kalau perusahaan tak menarik biaya ke pengguna yang memakai fitur tersebut.
Koleksi NFT akan ditampilkan dengan tag (tanda) bernama 'digital collectibles'.
Jika tag diklik, maka Instagram kana menampilkan detail NFT seperti pembuat dan pemiliknya.
![Cuitan Head of Instagram, Adam Mosseri. [Twitter]](https://media.suara.com/pictures/original/2022/05/10/31309-cuitan-head-of-instagram-adam-mosseri.jpg)
Mosseri mengatakan kalau tes kecil ini dilakukan sebagai upaya Instagram untuk belajar dari komunitasnya.
Ia pun tak menampik kalau perusahaan besar seperti Instagram bisa bertentangan dengan prinsip desentralisasi yang diterapkan Web3.
"Saya ingin mengakui di awal bahwa NFT, teknologi blockchain, dan Web3 secara lebih luas adalah tentang mendistribusikan kepercayaan, mendistribusikan kekuatan," kata Mosseri, dikutip dari The Verge, Selasa (10/5/2022).
Baca Juga: Viral Ambulans Ngaku Bawa Orang Sakit, Ternyata Bawa Penumpang Mau Liburan
"Tapi Instagram pada dasarnya adalah platform terpusat, jadi ada ketegangan di sana. Jadi salah satu alasan kami memulai tes kecil ini adalah untuk memastikan kami bisa belajar dengan komunitas," ungkapnya.