Rusia Tegaskan Siap Menarik Diri dari ISS

Selasa, 03 Mei 2022 | 14:22 WIB
Rusia Tegaskan Siap Menarik Diri dari ISS
Badan Antariksa Rusia, Roscosmos. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Misi stasiun luar angkasa tersebut diperpanjang sejak saat itu.

Meskipun mengalami masalah pemeliharaan, ISS telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir dan para ahli telah memperingatkan bahwa beberapa modul ISS semakin tua.

Amerika Serikat dan Rusia adalah mitra utama dalam proyek ISS.

Secara historis, Amerika Serikat bertanggung jawab untuk memberikan dukungan kepada hingga 10 orang, yang tinggal di ISS pada satu waktu, sementara Rusia bertanggung jawab untuk menjaga ISS di orbit.

Rusia juga mengontrol akses ke ISS selama beberapa tahun karena hanya Soyuz yang diluncurkan ke orbit.

Stasiun luar angkasa Internasional (ISS). [NASA]
Stasiun luar angkasa Internasional (ISS). [NASA]

Tetapi dengan munculnya pesawat luar angkasa pengangkut penumpang baru seperti Dragon SpaceX, Amerika tidak perlu bergantung lagi kepada Soyuz.

Pakar luar angkasa juga mencatat bahwa NASA sekarang sedang menguji kemampuannya untuk menjaga ISS di orbit dengan dorongan dari mesin pesawat luar angkasa kargo Cygnus.

Dengan kata lain, keterlibatan Rusia di ISS mungkin tidak lagi dibutuhkan.

Di sisi lain, pernyataan Rogozin tidak cocok karena Rusia akan mulai menguji penerbangan "satu orbit" ke ISS oleh pesawat luar angkasa Soyuz pada 2023-2024.

Baca Juga: NASA Kirim Dokter Hologram ke Stasiun Luar Angkasa Internasional

Bagaimanapun, Rusia memang telah memiliki rencana lanjutan untuk membangun stasiun luar angkasa penerus ISS.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI