Facehugger dengan ultimate hero Xavier-nya turut memorak-porandakan formasi BTR. Kalah war di lane bawah, BTR harus kehilangan tiga hero sekaligus. Merangsek masuk, Aura Fire memenangkan game ketiga dengan skor 11 vs 10 di menit ke-16.
Unggul 2 vs 1, Aura Fire hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk melangkah ke fase selanjutnya. Sayang, permainan ciamik dari Matt dengan Lancelot-nya menahan laju Aura Fire.
Bermain sengit pada early hingga mid-game, Aura Fire kecolongan di late-game. Serangan dengan Lord dan laju minion di menit ke-14 membuat semua base turret Aura Fire tumbang.

BTR Alpha mengamankan game keempat dengan skor 9 vs 6. Skor game 2 vs 2 membuat pemenang ditentukan pada game kelima. Permainan agresif High dengan Baxia Jungler mampu menekan BTR Alpha di early hingga mid-game. Aura Fire unggul 11 vs 4 di menit ke-15.
Catatan KDA Baxia milik High cukup ciamik pada menit tersebut yaitu 3/0/5. Tumbangnya Matt di menit ke-21 menjadi mimpi buruk bagi Bigetron. Berefek domino, Maxx dan Kyy juga ter-take down di lane atas.
One straight push, Aura Fire berhasil memenangkan game kelima dengan skor 18 vs 6. Kemenangan 3 vs 2 atas Bigetron membuat Aura Fire berhak menantang ONIC Esports pada laga Upper Bracket mendatang. Itulah tadi hasil pertandingan Aura Fire vs Bigetron di Playoffs MPL Season 9, mana tim eSports Mobile Legends favorit kalian?