Diprediksi Pertumbuhan Data Center Pesat, Telkom Siapkan Anak Usaha Baru

Dythia Novianty Suara.Com
Selasa, 05 April 2022 | 10:50 WIB
Diprediksi Pertumbuhan Data Center Pesat, Telkom Siapkan Anak Usaha Baru
Ilustrasi pusat data atau data center. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sedikitnya ada tiga model bisnis CDN yang ditawarkan Telkom. Pertama, Web-Accelerator diklaim cocok untuk situs web yang memerlukan akses ke akselerator, seperti platform e-niaga, portal, platform informasi, dan platform konten yang dibuat pengguna.

Model bisnis kedua adalah Wholesale. Model bisnis ini menawarkan kemitraan dengan beberapa penyedia layanan global, seperti CDN Akamai, CDN Facebook, Google Global Cache, dan Game Publisher.

Adapun yang terakhir adalah model bisnis CDN as a Service yang ditawarkan untuk solusi CDN yang sangat customized.

Layanan CDN ini memungkinkan pengguna menambahkan layanan tambahan ke dalam solusi CDN, seperti fitur anti-crawling.

Dalam rangka memberikan pelayanan yang maksimal kepada pengguna, Telkom menempatkan CDN andal yang memiliki node di beberapa lokasi guna memastikan jangkauan jaringan yang besar.

Data Center Telin. [Telkom]
Data Center Telin. [Telkom]

Data center neuCentrlX tersebar di 14 kota besar di Indonesia dengan server CDN Telkom tersebar di lebih dari 100 lokasi.

Tidak hanya perihal lokasi yang luas, CDN Telkom juga menawarkan end-to-end customer-oriented service.

Telkom menjanjikan neuCentrlX bakal memberikan dukungan pelanggan yang kuat dan tim support berpengalaman yang siap membantu 24 jam sehari dan 7 hari dalam seminggu.

NeuCentrIX juga menyediakan layanan end-to-end, pra hingga pasca-penyiapan, seperti tahap konsultasi awal untuk membantu pelanggan re-route ulang CDN.

Baca Juga: Telkom Terus Dukung Peningkatan Kualitas SDM via DigiCampus

“NeuCentrIX memungkinkan pelanggan potensial untuk menikmati free trial selama dua minggu untuk mendapatkan customer experience atas layanan kami,” ujar Bogi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI