Viral Bapak Tua Rela Jalan Kaki Demi Antarkan Balon Pesanan, Dedikasinya Bikin Terenyuh

Senin, 28 Maret 2022 | 12:50 WIB
Viral Bapak Tua Rela Jalan Kaki Demi Antarkan Balon Pesanan, Dedikasinya Bikin Terenyuh
Ilustrasi balon. (Pixabay/klikovam)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang bapak tua penjual balon helium mendadak viral di media sosial usai dedikasinya mengantarkan balon pesanan.

Sebuah video yang diunggah oleh akun TikTok @yona.vi26 belum lama ini, pemilik akun bercerita awalnya ia mencari balon di pasar untuk memeriahkan acara di kantornya.

Ia pun bertemu dengan lelaki paruh baya penjual balon dan akhirnya memutuskan untuk memesan balon helium dengan jumlah tertentu.

Pemilik akun mengatakan balon sudah diantarkan pada pukul tujuh pagi. Penjual tersebut menyanggupinya dan akan mengantarkan balon pesanannya ke lokasi kantornya.

Perjuangan tukang balon menuai pujian. [TikTok]
Perjuangan tukang balon menuai pujian. [TikTok]

"Awalnya kemarin aku nyari balon di pasar lumayan jauh. Terus aku ketemu bapak ini, jadi aku pesan balonnya buat besok karena besok ada acara di tempat kerjaku. Minta tolong dianterin jam 7 pagi harus sudah ada balonnya dan si bapaknya setuju," tulis pemilik akun.

Pukul 7.30 pagi waktu setempat, lelaki tersebut mengantarkan balon pesanannya.

Penjual mengaku naik angkutan kota (angkot) untuk menuju tempat kerja pemilik akun.

Tetapi, balon yang diantarkan lelaki tersebut baru setengah dari jumlah yang disepakati. Oleh karena itu, penjual balon harus kembali untuk mengambil sisa balonnya.

Pemilik akun pun menunggu kedatangan penjual itu kembali. Lama menunggu, ia menelepon lelaki tersebut dan memutuskan untuk menjemputnya agar balon pesanan bisa segera diantar ke lokasi karena acara akan segera dimulai.

Baca Juga: Nyesek! Sempat Hilang, Kucing Ini Ditemukan dalam Keadaan Mengenaskan

Perjuangan tukang balon menuai pujian. [TikTok]
Perjuangan tukang balon menuai pujian. [TikTok]

Keterlambatannya bukan tanpa sebab. Alih-alih naik angkot, rupanya penjual balon itu berjalan kaki menuju lokasi pemilik akun, dengan alasan ia tidak mau balon-balon tersebut meletus kembali seperti ketika ia mengantarnya pertama kali.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI