Suara.com - Sebuah kota abad pertengahan bernama Ravenser Odd berada di ambang penemuan setelah tenggelam selama lebih dari 650 tahun.
Dijuluki Yorkshire's Atlantis atau Atlantis yang hilang di Yorkshire, kota tersebut dulunya adalah kota pelabuhan sibuk yang dibangun di atas gundukan pasir di muara Humber.
Ravenser Odd dianggap memiliki pelabuhan yang lebih makmur daripada hulu Hull, sebelum ditinggalkan dan tersapu banjir usai badai ganas pada pertengahan 1300an.
Kini, kota terbengkalai di dasar Humber itu akhirnya bisa ditemukan.
Baca Juga: Ilmuwan Temukan Fosil Triceratops Terlengkap di Dunia, Berusia 67 Juta Tahun
Daniel Parsons, seorang profesor sedimentologi di University of Hull, memiliki ide untuk melacak kota tersebut menggunakan sistem sonar resolusi tinggi.
Pencarian awal di luar Spurn Point tidak berhasil untuk menemukan Ravenser Odd, tetapi Parsons yakin pencarian kedua yang berlangsung dalam beberapa minggu mendatang akan lebih menjanjikan.
Jika para peneliti dapat menemukan kota pelabuhan itu, tim berharap dana dapat dikumpulkan untuk penggalian situs tersebut dan mengungkap sejarah yang terlupakan.
"Memahami masa lalu membantu kita mempersiapkan diri lebih baik di masa depan. Ravenser Odd adalah kisah yang sangat menggugah tentang dampak perubahan pesisir di seluruh pemukiman," kata Parsons, dikutip dari Independent, Kamis (17/3/2022).
Kota pelabuhan Ravenser Odd didirikan sekitar 1235. Pada 1299, kota ini diberikan piagam borough dan memiliki lebih dari 100 rumah serta pasar dermaga yang ramai.
Baca Juga: Ilmuwan Ungkap Ruang Pemakaman Tersembunyi di Piramida Agung Giza
Kota tersebut juga memiliki gudang, pengadilan, penjara, dan mendapatkan pemasukan dari lebih dari 100 kapal dagang setiap tahun.
Pasir yang menjadi fondasi kota bergeser akibat erosi yang terus-menerus, sehingga mengakibatkan Ravenser Odd tersapu.
Selama musim dingin 1356–1357, Eropa utara dihantam badai dahsyat yang dikenal sebagai Grote Mandrenke, yang menenggelamkan kota itu ke kedalaman Laut Utara.