Suara.com - Rusia telah memblokir Facebook dan Instagram di negaranya beberapa waktu lalu.
Akibat ini, banyak pengguna di Rusia yang mengakali pemblokiran tersebut lewat Virtual Private Network (VPN).
Perusahaan riset Top10VPN melaporkan, permintaan VPN di Rusia kini melonjak usai Rusia mengancam pemblokiran Instagram beberapa waktu lalu.
Bahkan, pemakaian VPN naik hingga 2.088 persen jika dibandingkan dengan rata-rata permintaan harian di Rusia pada pertengahan Februari lalu.
Baca Juga: 10 Aplikasi VPN Gratis dan Link Download
VPN sendiri adalah software enkripsi yang mengubah IP address unik pengguna dan menyembunyikan lokasi IP address mereka.
Dengan begitu, pengguna Rusia bisa tetap mengakses situs yang diblokir pemerintah, sebagaimana dilaporkan Euronews, Rabu (16/3/2022).
Penggunaan VPN ini juga dimaksudkan untuk menghindari serangan siber yang melanda situs web zRusia dan Ukraina.
Pemerintah Rusia memang menjadi sasaran sanksi perusahaan barat karena invasinya ke Ukraina.
Mereka membalasnya dengan mengendalikan arus informasi, melumpuhkan perusahaan media sosial dengan membatasi kecepatan internet, hingga memblokir layanan seperti Facebook dan Instagram.
Baca Juga: Apa itu VPN? Ini Kegunaan dan Cara Kerjanya
Data dari Top10VPN sendiri menunjukkan ada 203 situs berita dan 97 situs valuta asing serta kripto yang saat ini diblokir di Rusia.
Rusia sendiri telah melarang beberapa VPN tahun lalu. Namun pemerintah masih gagal memblokir seluruh platform penyedia VPN.