Infografis
Suara.com - Lenovo mengumumkan bahwa mereka menjadi Official Partner di Formula 1 pada musim 2022 mendatang.
Kesepakatan multi tahun ini akan membawa teknologi canggih dari Lenovo untuk digunakan di seluruh kegiatan Formula 1.
Yang Yuanqing selaku Chairman dan CEO Lenovo mengatakan, Formula 1 dan Lenovo ingin memaksimalkan dari apa yang sudah dilakukan bersama saat ini, dengan membuka batasan-batasan melalui penggabungan olahraga dengan teknologi canggih.
“Kami bangga untuk mengumumkan kemitraan global baru kami dengan Formula 1, kompetisi balap motor paling bergengsi di dunia, untuk melibatkan setengah miliar penggemar di seluruh dunia dengan pengalaman yang menarik dan inovatif," kata Yuanqing dalam keterangan resminya, dikutip Minggu (13/3/2022).
Baca Juga: Lenovo Rilis Laptop IdeaPad Gaming 3 dan 3i serta Legion Wireless Mouse
Menurutnya, kemitraan ini didasarkan pada semangat bersama kami dalam inovasi, performa, dan semangat untuk menang.
"Bersama-sama Lenovo dan Formula 1 akan mendorong batas-batas teknologi untuk membantu membentuk masa depan yang lebih cepat, lebih cerdas, dan lebih berkelanjutan," sambung dia.
![Lenovo x F1. [Lenovo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/03/13/97443-lenovo-x-f1.jpg)
Selama beberapa tahun ke depan, kemitraan ini akan melibatkan teknologi Lenovo untuk digunakan di seluruh organisasi Formula 1, baik itu di markas maupun di lapangan saat balapan.
Perangkat-perangkat hardware serta High Performance Computing dan solusi server Lenovo akan semakin terintegrasi di seluruh kegiatan organisasi.
Entah itu dari menjalankan solusi pengumpulan data lokal hingga menghasilkan konten yang lebih berkualitas tinggi.
Baca Juga: Lenovo Luncurkan 3 Laptop IdeaPad Baru di MWC 2022
Selain itu, Formula 1 berencana untuk memanfaatkan berbagai pilihan hardware premium Lenovo dan juga teknologi inovatif terbaru seperti augmented reality dan virtual reality.
“Selagi kami bersiap untuk musim pemecahan rekor kami, kami sangat senang untuk menyambut Lenovo ke dalam tim dan ikut bergabung dengan pemimpin global dalam teknologi," ujar Presiden dan CEO Formula 1, Stefano Domenicali.
