Suara.com - Perusahaan teknologi asal AS, Google, membeli perusahaan keamanan siber Mandiant Inc dengan harga 5,4 miliar dolar AS atau setara Rp 77 triliun untuk memperkuat keamanan sistem cloud atau komputasi awan miliknya.
Langkah Google itu terlihat dilakukan untuk tetap bersaing dengan Microsoft dan Amazon yang tengah menguatkan layanan mereka yang berbasis cloud.
Melansir Reuters, Rabu (9/3/2022) penguatan sistem cloud menjadi meningkat karena dalam beberapa tahun terakhir serangan siber melonjak pesat terkhusus sejak pandemi.
Permintaan untuk perangkat lunak keamanan secara global diperkirakan meningkat dua kali lipat dan nilainya diperkirakan bisa mencapai 352,25 miliar dolar AS pada 2026.
Baca Juga: Pahami Keamanan Siber Sebelum Lakukan Transformasi Digital
Analis utama dari Forrester Research menyebutkan strategi yang dilakukan para raksasa teknologi memang sudah lumrah dan itu baru sebuah awal.
"Ini hanyalah awal dari apa yang akan kita lihat dalam hal akuisisi keamanan siber untuk semua perusahaan cloud besar," kata analis utama di Forrester Research Jeff Pollard.
Kesepakatan antara Google dan Mandian menyusul informasi yang beredar bahwa sebelumnya Microsoft juga mengincar Mandiant sebagai bagian penguatan layanan cloud-nya.
Mandiant merupakan perusahaan yang berfokus pada insiden kejahatan siber dan pengujian keamanan siber. [Antara]