Menpora Kunjungi Pelatnas Esports, Semangati 128 Atlet yang Akan Berjuang di SEA Games Vietnam

Liberty Jemadu Suara.Com
Senin, 07 Maret 2022 | 15:59 WIB
Menpora Kunjungi Pelatnas Esports, Semangati 128 Atlet yang Akan Berjuang di SEA Games Vietnam
Menpora Zainudin Amali memberikan semangat kepada para atlet di Pelatnas Esports, Senin (7/3/2022) jelang SEA Games Vietnam 2022. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, memberi semangat kepada 128 atlet yang mengikuti program pemusatan pelatihan nasional atau pelatnas esports SEA Games Vietnam yang akan digelar Mei 2022 mendatang.

Menpora Amali mengingatkan kembali misi yang diemban para atlet esports adalah untuk mengharumkan nama bangsa di mata dunia.

"Sejak awal diundang ke tempat ini sudah tahu tugas dan misinya membuat lebih dari 270 juta penduduk Indonesia bangga atas prestasi esport Indonesia. Bagaimana rakyat Indonesia bangga, kalian harus berprestasi dengan kembali ke Tanah Air membawa medali," kata Menpora Amali di depan para atlet esport di Jeep Station Indonesia, Mega Mendung, Bogor, Senin (7/3/2022).

Kehadiran Menpora tersebut merupakan kunjungan pertama menteri ke cabang olahraga yang melakukan persiapan menuju pelatnas SEA Games Vietnam, setelah mendapat undangan dari Ketua Harian Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), Komjen. Pol. Bambang Sunarwibowo, Jumat pekan lalu.

Baca Juga: PBESI Ingin Esports Bantu Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Menpora Amali juga mengapresiasi kinerja PBESI yang dengan sigap menyampaikan lampiran lengkap laporan penyelenggaraan pertandingan esport dalam Pekan Olahraga Nasional XX Papua September lalu, meski masih dalam kategori ekshibisi.

"Kemenpora akan selalu memberikan dukungan kepada pengurus esport dan perkembangan cabang olahraga esport Tanah Air apalagi kalau prestasi ditunjukkan maka dukungannya bertambah," ujar Menpora.

Ketua Harian PBESI, Komjen. Pol. Bambang Sunarwibowo, dalam kesempatan yang sama mengungkapkan bahwa PBESI telah memiliki konsep besar mulai dari penerapan regulasi yang ada secara berlanjut dan berjenjang dari mulai pusat hingga daerah.

PBESI, Bambang melanjutkan, mengusung strategi sosialisasi esport yang ada dengan melakukan berbagai program pembinaan, termasuk akademi esport, juga program pelatihan pusat dalam hal ini pelatnas.

"Ada juga pembinaan berjenjang dari Piala Pelajar, Piala Mahasiswa, kemudian liga 1 dan 2, serta program lainnya yang dikoordinasikan bersama federasi internasional," kata Bambang.

Baca Juga: PBESI Sambangi Kemenpora, Laporkan Rangkaian Kegiatan Termasuk Hasil Eksebisi PON Papua

Ketua Badan Tim Nasional Esport, Ibnu Riza, mengatakan pelatnas kali ini memiliki persiapan yang lebih matang jika dibandingkan dengan pelatnas SEA Games 2019 Filipina di mana tim nasional Indonesia belum mampu membawa pulang emas.

"Kita menyiapkan semua aspek dari fisik, mentalitas, nutrisi untuk kali ini kita sangat yakin dan optimis untuk mendapat medali," tutur Ibnu.

Program Pelatnas akan dibagi ke dalam dua tahap. Tahap pertama akan berlangsung 1-10 Maret 2022. Fokus Pelatnas tahap pertama adalah untuk melatih dan menyeleksi seluruh anggota kontingen SEA Games 2022. Tahap selanjutnya, menurut Manajer timnas Erlangga Putra, akan lebih fokus pada mentalitas.

"Pada tahap kedua, 17-30 April itu kita akan fokus kepada mental dan fisik, karena nanti di Vietnam sana, pengalaman saya mengikuti SEA Games 2019 di Manila di mana kita mendapat dua perak itu aspek mental dan fisik itu jauh lebih penting karena di sana kita akan terkuras energi dan emosinya," kata Erlangga.

"Jadi, saya minta kepada 66 atlet yang terpilih itu mentalnya benar-benar dijaga karena ini untuk Merah Putih bangsa Indonesia," ujarnya menambahkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI