Terminal Internet Satelit Starlink Elon Musk Tiba di Ukraina

Dythia Novianty Suara.Com
Selasa, 01 Maret 2022 | 06:24 WIB
Terminal Internet Satelit Starlink Elon Musk Tiba di Ukraina
Ilustrasi sekelompok satelit Starlink berhasil dipotret saat melintas. [AFP/Marco Langbroek]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengiriman terminal dari layanan internet satelit Elon Musk Starlink telah tiba di Ukraina, menurut seorang pejabat tinggi Ukraina.

Wakil Perdana Menteri Ukraina Mykhailo Fedorov membagikan gambar truk penuh terminal Starlink Senin malam (28/2/2022), menulis, “Starlink — di sini. Terima kasih, @elonmusk.

“Sama-sama,” jawab CEO SpaceX dan Tesla dilansir laman New York Post, Selasa (1/3/2022).

Terminal Starlink menerima internet dari 2.000 satelit SpaceX, memungkinkan pengguna untuk online meskipun layanan mereka telah terputus.

Baca Juga: Elon Musk Klaim Akan Selamatkan ISS Jika Ditembak Jatuh Rusia

Fedorov pertama kali meminta Musk memperluas layanan ke Ukraina melalui Twitter pada hari Sabtu ketika militer Rusia mengepung negara itu.

“@elonmusk, saat Anda mencoba menjajah Mars — Rusia mencoba menduduki Ukraina!” Fedorov menulis pada Sabtu (26/2/2022).

Terminal Starlink tiba di Ukraina. [Twitter]
Terminal Starlink tiba di Ukraina. [Twitter]

“Sementara roket Anda berhasil mendarat dari luar angkasa — roket Rusia menyerang warga sipil Ukraina! Kami meminta Anda untuk menyediakan stasiun Starlink ke Ukraina dan meminta orang Rusia yang waras untuk berdiri.”

Musk menjawab beberapa jam kemudian bahwa layanan Starlink sekarang aktif di Ukraina dan mengatakan dia akan mengirim lebih banyak terminal.

Pada Senin kemarin, dia tampaknya telah memenuhi janji itu.

Baca Juga: Gangguan Internet di Ukraina, Elon Musk Kirim Bantuan Satelit Starlink

Tidak jelas apakah orang Ukraina harus membayar untuk terminal atau untuk layanan Starlink.

SpaceX saat ini mengenakan biaya 500 dolar AS atau sekitar Rp 7,18 juta untuk terminal dan 100 dolar AS atau senilai Rp 1,44 juta per bulan untuk layanan internet standar.

Perusahaan menambahkan layanan premium dengan biaya 500 dolar AS per bulan dengan terminal 2.500 dolar AS atau kisaran Rp 35,93 juta.

Namun, SpaceX tidak segera menanggapi permintaan komentar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI