Suara.com - UFO atau fenomena udara tak dikenal (UAP) telah menjadi perhatian publik di seluruh dunia sejak beberapa waktu lalu.
Baru-baru ini, pemerintah Amerika Serikat didesak untuk merilis semua video UAP ke publik.
Desakan tersebut dilayangkan melalui petisi yang diprakarsai pada 10 Februari oleh Adam Goldsack dari Inggris.
Dilansir dari Space.com, Kamis (24/2/2022), petisi tersebut menjelaskan bahwa teknologi transmedium radikal dari UAP saat ini sedang dirahasiakan dari publik Amerika.
Baca Juga: Tak Menyerah soal Alien, Pentagon Bangun Kantor UFO Baru
Laporan awal UAPTF-DNI tentang UAP menemukan bahwa setidaknya ada 143/144 kasus diklasifikasikan sebagai "tidak teridentifikasi".
Laporan yang dirilis pada Juni 2021 itu berisi sembilan halaman dan diterbitkan oleh Kantor Direktur Intelijen Nasional AS yang berkonsultasi dengan militer, terutama UAP Task Force yang baru dibentuk.
"Kami meminta kantor UAP yang baru dibentuk oleh Kongres untuk merilis semua video dan kasus yang tidak dirahasiakan, sehingga ilmu pengetahuan sipil dapat menyelidiki dan lebih memahami teknologi ini," tulis petisi tersebut.
Hingga saat ini, sebanyak lebih dari 2.200 orang telah menandatangani petisi tersebut.
Banyak orang menginginkan kebenaran akan fenomena UFO segera terungkap untuk seluruh dunia.
Baca Juga: Viral, Rekam Pemandangan di Luar Rumah, Publik Dibuat Salfok dengan Kejanggalan Ini