Indosat Ooredoo Hutchison - Inligo Networks Siap Bangun Sistem Kabel Bawah Laut Sepanjang 18.000 Km

Dythia Novianty Suara.Com
Rabu, 09 Februari 2022 | 15:34 WIB
Indosat Ooredoo Hutchison - Inligo Networks Siap Bangun Sistem Kabel Bawah Laut Sepanjang 18.000 Km
Ilustrasi kabel bawah laut. [Envato]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Indosat Ooredoo Hutchison dan Inligo Networks mengumumkan bahwa kedua pihak telah menandatangani Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding –MoU) yang tidak mengikat.

Keduanya berencana membangun sistem kabel telekomunikasi serat optik bawah laut berkapasitas tinggi, Inligo Networks Asia Connect Cable System atau ACC-1.

Indosat Ooredoo Hutchison dan Inligo Networks sepakat untuk membahas perjanjian kerja sama lebih lanjut untuk membangun ACC-1.

Kemitraan ini akan mendukung visi Indosat Ooredoo Hutchison, menghubungkan kota-kota di Indonesia ke Australia, Guam, Singapura, dan Amerika Serikat melalui perairan Indonesia sepanjang lebih dari 18.000 km.

Baca Juga: Gandeng Cisco, Indosat Ooredoo Hadirkan Konektivitas Cepat ke Pelaku Bisnis

Kemitraan ini hadir seiring Indonesia berupaya mempercepat transformasi digitalnya, termasuk dalam mencapai ‘Indonesia Merdeka Sinyal 4G’ pada akhir 2022.

Layanan 4G akan tersedia di seluruh Indonesia termasuk wilayah 3T, sembari memperluas jaringan 5G sebagai landasan untuk solusi masa depan.

Ilustrasi teknologi 4G (Shutterstock).
Ilustrasi teknologi 4G (Shutterstock).

Pembangunan ACC-1 akan menghadirkan kekuatan jaringan hingga 128 Tbps di seluruh sistem.

Kondisi ini memungkinkan Indosat Ooredoo Hutchison untuk menyediakan jaringan yang lebih luas mencakup Indonesia bagian timur.

Selain itu, meningkatkan kapasitas jaringan untuk layanan Business-to-Consumer (B2C) dan Business-to-Business (B2B) yang lebih baik di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Indosat Ooredoo Hutchison Siap Jadi Perusahaan Telekomunikasi Paling Dipilih di Indonesia

Chief Technology Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Desmond Cheung, mengatakan kemitraan ini memungkinkan Indosat Ooredoo Hutchison menjadi mitra eksklusif untuk jaringan Inligo Submarine.

"Kemitraan ini, menghadirkan konektivitas berkapasitas tinggi di Indonesia dan kawasan Pasifik lainnya," ujarnya dalam keterangan resminya, Rabu (9/2/2022).

Dia menambahkan, termasuk potensi mengurangi biaya untuk mengembangkan konektivitas canggih yang menjangkau Kawasan Timur Indonesia.

Sementara itu, Chief Executive Officer Inligo Networks, Brian Evans, mengatakan Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi kekuatan digital di Asia Tenggara.

"Kolaborasi kami dengan Indosat Ooredoo Hutchison akan mendorong konektivitas dan fungsionalitas yang lebih baik di Indonesia, Asia Tenggara, dan kawasan Pasifik," katanya.

Kemitraan ini, tambahnya, nantinya akan meningkatkan lalu lintas data, memfasilitasi transfer data, akses internet, dan penyimpanan cloud, yang kini telah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat dan bangsa yang semakin digital.

Mega proyek ACC-1 Inligo Networks akan mulai dikembangkan pada akhir 2022, dengan rute pertama menghubungkan Singapura, Batam, dan Jakarta.

Indosat Ooredoo Hutchison
Indosat Ooredoo Hutchison

Pada pertengahan 2023, pembangunan kabel telekomunikasi bawah laut akan dilanjutkan dari Medan, Makassar, Kupang, Dili (Timor Leste), menuju Darwin (Australia), kemudian dilanjutkan dengan pembangunan dari Manado, Palau, menuju Guam pada akhir 2023.

Proyek ini diharapkan akan selesai pada awal 2024, menghubungkan Guam ke Los Angeles (Amerika Serikat), serta sepenuhnya menghubungkan Asia Tenggara, Australia, Pasifik, dan Amerika Serikat.

“Kami percaya bahwa kerja sama ini selaras dengan misi kami untuk menghadirkan pengalaman digital kelas dunia, menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia,” tutup Desmond Cheung.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI