Sah, Saham Link Net Diakuisisi XL Axiata

Dythia Novianty Suara.Com
Kamis, 27 Januari 2022 | 18:06 WIB
Sah, Saham Link Net Diakuisisi XL Axiata
Link Net
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tingkat penetrasi yang masih sangat kurang tergarap yaitu sebesar 13,4 persen dalam hal penetrasi rumah tangga.

Indonesia juga merupakan salah satu pasar broadband berbasis kabel yang paling cepat berkembang di dunia dengan koneksi tetap yang siap untuk dikembangkan secara signifikan dengan tingkat Pertumbuhan Tahunan Gabungan sebesar sekitar 14,4 persen.

Selain itu, melalui keterangan resminya, Kamis (27/1/2022), jangkauan di lingkungan rumah tangga diperkirakan akan meningkat menjadi 27,5 persen pada 2026.

Hal ini didorong oleh pasar yang berkembang, meningkatnya penggunaan data, serta pertumbuhan yang kuat dari pendapatan yang dapat dibelanjakan (disposable income) per kapita di Indonesia.

Rencana Pengambilalihan diharapkan dapat menciptakan sinergi yang signifikan untuk Link Net dan XL Axiata melalui kombinasi posisi Link Net dan XL Axiata dalam layanan komunikasi tanpa kabel (wireless communication services), berbagi jaringan utama (backbone) dan jaringan transmisi, serta hubungan yang erat dengan pelanggan di Indonesia.

Presiden & Group CEO Axiata, Dato' Izzaddin Idris mengatakan, selain menggandakan segmen yang berkembang pesat di salah satu pasar utama, investasi perusahaan ke Link Net selaras dengan aspirasi Axiata untuk mendukung inklusi digital seiring dengan semakin berkembangnya masyarakat dan bisnis di wilayah Asia secara digital.

Ilustrasi: Menara telekomunikasi. (Shutterstock)
Ilustrasi: Menara telekomunikasi. (Shutterstock)

"Baik XL Axiata dan Link Net berada di tempat yang baik untuk menghasilkan sinergi melalui kekuatan bersama mereka dalam layanan komunikasi tanpa kabel (wireless communication services), hubungan yang erat dengan pelanggan di Indonesia, dan kerja sama strategis yang kuat," katanya.

Sementara itu, Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini mengatakan, seiring dengan meningkatnya permintaan layanan digital, XL Axiata bersiap untuk mewujudkan visi untuk menjadi operator konvergensi terkemuka di Indonesia.

"Sinergi yang akan dibuka melalui kolaborasi dengan Link Net ini menghadirkan proposisi yang menarik mengingat hal ini menjadi kesempatan untuk menggabungkan kekuatan dalam konektivitas seluler, layanan broadband berbasis kabel, dan konten," pungkasnya.

Baca Juga: Pembangunan Jaringan 4G Telkomsel dan XL di Wilayah 3T Diharapkan Percepat Transformasi Digital

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI