Riset: Pengguna TikTok Indonesia Antusias Sambut Bulan Ramadan

Rabu, 26 Januari 2022 | 22:56 WIB
Riset: Pengguna TikTok Indonesia Antusias Sambut Bulan Ramadan
Aplikasi TikTok. [Solen Feyissa/Pixabay]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - TikTok Indonesia baru saja menerbitkan riset terbaru berjudul Ramadan 2022 with TikTok: Igniting Joy. Riset ini merangkum soal tren pengguna TikTok selama bulan Ramadan.

Head of Business Marketing TikTok Indonesia, Sitaresti Astarini mengatakan, pengguna TikTok lebih aktif dalam mengkonsumsi dan menghasilkan konten selama bulan Ramadan.

"Hasilnya menunjukan bahwa komunitas TikTok terus melakukan eksplorasi konten seputar hiburan, inspirasi kreatif seputar Ramadan, hingga berbelanja untuk memenuhi kebutuhan mereka selama Ramadan," kata Sitaresti dalam keterangan resminya, Rabu (26/1/2022).

"Hal ini terlihat dari jumlah views video yang meningkat hingga 54 persen dan jumlah konten yang diunggah bertambah hingga 31 persen selama bulan Ramadan tahun lalu dibandingkan dengan bulan lainnya," sambungnya.

Baca Juga: Cara Membuat Nationality Challenge, Ikuti Tantangannya dan Lagi Viral di TikTok

Dalam riset yang ditujukan ke ratusan pengguna Indonesia, sebanyak 63 persen responden ingin melihat bagaimana orang lain merayakan Ramadan. Lalu 57 persen pengguna mengaku membutuhkan inspirasi untuk persiapan bulan puasa.

TikTok Indonesia juga menemukan sejumlah konten seputar hiburan, selebrasi, tips, hingga berbelanja menjadi yang paling digemari. Perusahaan juga menganalisis tagar seperti #BerkahRamadhan, #OutfitLebaran, #KulinerRamadan, #BukaPuasa, dan lainnya.

Tak hanya dari pengguna lain, kreator TikTok Indonesia juga mengaku antusias dari video yang ditampilkan brand. Tercatat 59 persen pengguna senang melihat ide resep, hadiah, serta pakaian dari brand saat mempersiapkan Ramadan.

Lalu sembilan dan 10 pengguna TikTok juga menanggapi konten iklan di TikTok seperti mencari informasi lebih lanjut, mengklik video iklan, memberikan komentar, hingga berbelanja.

TikTok Indonesia turut menemukan kalau masyarakat Indonesia mulai berbelanja lebih awal setelah melihat konten di platformnya. Sebanyak 31 persen pengguna berbelanja kebutuhan puasa dua sampai tiga minggu sebelum Ramadan dimulai dan 24 persen lainnya mulai berbelanja seminggu sebelumnya.

Baca Juga: 5 Fitur Baru TikTok Masih Diuji Coba, Ada yang Mirip Clubhouse

"Lebih dari setengah pengguna TikTok juga lebih memilih metode belanja online untuk memenuhi kebutuhan puasa mereka," jelas Sitaresti.

Adapun produk yang menarik perhatian pengguna TikTok Indonesia selama Ramadan antara lain kategori kecantikan dan perawatan diri, pakaian, perlengkapan rumah, dekorasi, hingga makanan.

Pencarian produk-produk tersebut juga diprediksi semakin meningkat pada Ramadan ini, dilihat dari keinginan 47 persen pengguna TikTok untuk merayakan Ramadan di rumah bersama keluarga dan kerabat.

Lalu sebanyak 58 persen pengguna bahkan sudah berniat akan membeli lebih banyak makanan dan kudapan untuk persiapan bulan puasa. Sementara 39 persen lainnya berencana untuk membeli produk beauty dan fashion.

Sitaresti mengatakan, TikTok dibangun untuk menjadi destinasi penemuan konten yang membahagiakan berkat kreativitas tanpa batas dari para komunitasnya. Untuk itulah ia mengajak para brand untuk membuat konten sekreativitas mungkin.

"Perlu diingat bahwa konten yang kreatif, relatable, dan bermakna menjadi kunci utama untuk memenangkan konsumen TikTok, khususnya pada bulan Ramadan tahun ini," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI