Suara.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate meminta produsen gadget untuk segera membuka software yang memungkinkan internet 5G bisa dinikmati masyarakat.
"Saya meminta dukungan yang kuat, tidak hanya dari operator seluler, tetapi juga ekosistem 5G, termasuk di dalamnya pabrikan-pabrikan handheld dan software agar membuka software yang memungkinkan layanan 5G experience dapat dinikmati masyarakat di semua jenis handheld, semua jenis gadget," kata Menteri Kominfo dalam konferensi pers virtual, Selasa (25/1/2022).
Ia mengungkapkan kalau pihaknya baru menerima 32 jenis produk handheld yang telah tersertifikasi untuk memenuhi syarat 5G. Sayang Plate tidak mengungkap informasi rinci terkait jenis ponsel maupun brand yang dimaksud.
"Masih beberapa merek ternama yang masih perlu dibuka software-nya agar memungkinkan untuk menerima layanan sinyal 5G," sambungnya.
Baca Juga: Kominfo: Sebanyak 3,2 Juta STB TV Digital Tersedia, Akan Dibagikan Gratis
Plate mengingatkan masyarakat untuk tidak terkecoh apabila operator seluler sudah menyediakan internet 5G, tapi perangkat mereka belum. Untuk itulah, para produsen perlu membuka software agar masyarakat bisa merasakan 5G.
Terlebih, Indonesia akan menyelenggarakan agenda internasional seperti MotoGP Mandalika pada Maret dan Presidensi G20 hingga akhir Oktober 2022.
Maka dari itu, ia berharap 5G experience di event-event tersebut bisa memberikan kesan tersendiri bagi kalangan internasional yang datang ke Indonesia.
"Untuk itu saya harapkan sekali lagi, baik itu operator seluler maupun pabrikan-pabrikan pembuat gadget dan handheld, juga mendukung layanan 5G dapat bertumbuh dan berkembang di Indonesia," tegasnya.
Baca Juga: Kominfo: Pengaturan Internet 5G di Indonesia Dirancang untuk Tak Bahayakan Penerbangan