Suara.com - Gojek melalui GoTransit mengumumkan kerja sama dengan PT Kereta Commuter Indonesia (PT KCI). Dengan ini, layanan Gojek bisa terhubung dengan KRL Commuter Line.
Integrasi ini memungkinkan konsumen dapat membeli tiket KRL lewat aplikasi Gojek, merencanakan paket perjalanan bundling menggunakan GoRide atau GoCar dan KRL, serta menikmati fasilitas titik jemput atau area tunggu yang sejak beberapa tahun belakangan ini telah Gojek bangun di beberapa stasiun KRL.
"Melalui penandatanganan Nota Kesepahaman dengan PT Kereta Commuterline Indonesia, Gojek berkomitmen untuk menghadirkan pengalaman mobilitas multi-moda terbaik bagi masyarakat," kata Head of Global Transport Marketing Gojek, Amanda Parikesit dalam konferensi pers virtual, Selasa (18/1/2022).
Amanda menambahkan, berdasarkan data internal perusahaan, 11 stasiun KRL di Jabodetabek kerap digunakan sebagai titik asal atau tujuan dari layanan transportasi Gojek.
Baca Juga: Gojek Siap Beri Vaksin Booster ke Mitra Driver
Selain itu, integrasi Gojek dengan KRL Commuter Line juga menjadi hal yang dinanti masyarakat. Hal ini terungkap dalam riset yang dijalankan Muhammad Zudhy Irawan, Peneliti dari Pusat Kajian Transportasi dan Logistik Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.
Menurut riset UGM, 76,12 persen responden setuju apabila layanan transportasi umum dan layanan ride-hailing seperti Gojek bisa bekerja sama. Kemudian 22,85 persen responden setuju apabila integrasi ini segera diregulasi.
"Semakin sering orang menggunakan angkutan umum, maka semakin sering orang tersebut menggunakan layanan ride-hailing. Kehadiran Gojek sebagai penyambung antar moda transportasi dan berfungsi sebagai first-mile dan last-mile akan semakin memudahkan mobilitas masyarakat,” jelas Zudhy.