Suara.com - LinkedIn sudah mengumumkan kehadiran fitur percakapan audio live yang mirip Clubhouse sejak tahun lalu. Perusahaan memastikan fitur tersebut akan hadir dalam versi beta pada akhir bulan ini.
Fitur audio pertama kali diumumkan Jake Poses selaku Leader Product for Video, Creator, and Events LinkedIn pada Maret 2021. Saat itu perusahaan mengaku masih melakukan tes awal untuk menciptakan pengalaman audio yang terhubung ke profil LinkedIn pengguna.
“Bulan ini, kami mengambil langkah besar dan membangun siaran LinkedIn Live dengan pengalaman interaktif baru, yang memungkinkan anggota kami untuk lebih aktif berpartisipasi dalam percakapan,” kata Poses dalam post di LinkedIn, dikutip dari The Verge, Selasa (11/1/2022).
Dengan itu, pengguna dapat berpartisipasi dalam diskusi. Mereka juga bisa menjadi speakers atau pembicara di percakapan tersebut.
Baca Juga: Dalam Waktu Dekat LinkedIn Luncurkan Fitur Audio Interaktif Mirip Clubhouse
Selanjutnya, fitur audio LinkedIn juga memberi peluang ke pengguna untuk saling terhubung satu sama lain ketika acara tersebut berakhir.
Sebagaimana diwartakan Techcrunch, event virtual LinkedIn ini menyajikan tools untuk konten interaktif end-to-end tanpa perlu menggunakan software dari pihak ketiga. Host juga bisa merekam dan mengatur acara yang disiarkan di LInkedIn.
LinkedIn juga akan membuat list event dan bisa menyebarkan acara tersebut untuk seluruh pengguna di platformnya.
Berbeda dengan platform audio lain seperti Twitter Spaces, platform milik Microsoft ini tidak memiliki rencana untuk menyediakan room dengan tiket, yang mana kreator bisa menarik biaya peserta untuk mengaksesnya.
Baca Juga: Clubhouse Kini Bisa Diakses lewat Browser, Tak Perlu Lagi Pakai Aplikasi