Suara.com - Para ilmuwan melaporkan telah menemukan salah satu struktur terpanjang yang diketahui di Bimasakti.
Struktur tersebut ditemukan oleh tim ahli yang dipimpin oleh para astronom di Max Planck Institute for Astronomy (MPIA).
Mereka menemukan filamen sangat panjang dari gas hidrogen atom yang memanjang 3.900 tahun cahaya dengan lebar 130 tahun cahaya.
Penemuan ini sendiri telah dirinci dalam makalah yang diterbitkan dalam jurnal Astronomy & Astrophysics edisi Januari 2022.
Baca Juga: Kebal Antibiotik Superbug Ditemukan pada Landak
Analisis data menunjukkan filamen menjadi struktur yang koheren.
Rekan penulis studi Juan Soler menamai filamen ini "Maggie", sebagai penghargaan untuk Rio Magdalena dari negara asalnya, Kolombia.
Penemuan ini menarik perhatian karena filamen terdiri dari gas hidrogen. Gas tersebut telah lama diketahui sebagai bahan penyusun bintang.
"Para astronom menemukan hidrogen dalam bentuk atom dan molekul, di mana dua atom bergabung bersama. Yang masih misterius adalah bagaimana hidrogen bertransisi dari bentuk atom ke molekul," jelas MPIA, seperti dikutip dari CNET, Jumat (7/1/2022).
Tim ahli mendeteksi beberapa area di Maggie, di mana gas hidrogen bertemu.
Baca Juga: Mengenal Ilmuwan Genius Sepanjang Masa dalam Buku Rahasia Cara Belajar Einstein
Para astronom menyimpulkan bahwa gas hidrogen terakumulasi di area tersebut dan mengembun menjadi awan besar.
"Para peneliti juga menduga bahwa itu adalah lingkungan di mana gas atom secara bertahap berubah menjadi bentuk molekul," tambah MPIA.
Dengan kata lain, Maggie bisa menjadi tuan rumah daerah kelahiran bintang di masa depan.
Saat ini, masih banyak penyelidikan yang harus dilakukan untuk menggali data tentang struktur masif tersebut.