Kota-kota tersebut terutama yang berada di jalur utama mudik, seperti Bandung, Cirebon, Semarang, Yogyakarta, hingga Surabaya dan Malang. Selain itu juga Merak, Bandar Lampung, hingga Palembang di jalur Jawa ke Sumatera.
Tim XL Axiata juga sudah menyiapkan rekayasa pengalihan atau pemecahan trafik jika terjadi kepadatan di suatu area.
Selain itu, performa jaringan data juga akan terbantu oleh selesainya fiberisasi di ratusan kota di berbagai daerah, baik di sebagian besar Jawa dan luar Jawa.
Persiapan lain berupa pengerahan tidak kurang dari 16 unit mobile BTS (MBTS) di berbagai titik lokasi yang membutuhkan dukungan penguatan kualitas sinyal, terutama di wilayah Sumatera, Jawa, Bali, dan Lombok.
![BTS XL Axiata di Pelabuhan Merak. [XL Axiata]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/08/29/25602-bts-xl-axiata.jpg)
Titik-titik lokasi yang dimaksud antara lain meliputi jalur transportasi utama, lokasi tujuan wisata, pusat keramaian, hingga terminal bus, stasiun kereta, serta bandar udara.
“Kami juga telah menyiapkan antisipasi jika sewaktu-waktu terjadi accident yang tidak terduga, seperti misalnya banjir, gempa bumi, dan sebagainya yang sifatnya bencana, yang berpotensi menyebabkan putusnya pasokan listrik ke BTS-BTS," beber Gede.
Di tahun-tahun sebelumnya, setiap libur panjang, baik Lebaran maupun akhir tahun, jumlah pelanggan yang menghubungi call center justru menurun dibanding hari normal.
Dari total pelanggan yang menghubungi call center, persentase topik yang sering ditanyakan oleh pelanggan antara lain 35 persen terkait layanan internet, 26 persen soal jaringan, sisanya terkait produk/layanan, cara mengaktifkan nomor dan kartu, lokasi XL Center, dan lain-lain.