Suara.com - Tumbangnya Blacklist International di MPI 2021 atas ONIC rupanya menjadi dendam tersendiri untuk tim asal Filipina ini. Beruntung dendam itu akhirnya terbalaskan usai Oheb dan kawan-kawan sukses memulangkan tim landak kuning dari M3 World Championship.
Dalam wawancara bersama media usai kemenangan atas ONIC, coach Blacklist International mengungkap perasaan timnya setelah berhasil menumbangkan tim yang mengalahkan mereka sebelumnya.
Diakui oleh coach Blacklist International, timnya masih kurang persiapan di MPLI 2021 lalu. Pasalnya, tim asal Filipina ini harus menyelesaikan dua game dalam satu hari dengan 1 jam break.
Karena kurangnya persiapan, coach Blacklist International menilai hal tersebut membuat timnya tampil kurang maksimal hingga harus kalah dari tim juara MPL ID Season 8 ini.
Baca Juga: Puji RRQ Hoshi, BTK Mobazane: Mereka Tim yang Sulit untuk Dilawan
"Di MPLI 2021 kita belum mempersiapkan apapun dengan ONIC ID. Dua game dalam satu hari, hanya 1 jam break dan kita kurang persiapan. Itu mengapa mereka bisa mengalahkan kami" jelasnya.
Beruntung Blacklist International mampu membalaskan dendamnya atas ONIC dalam match panas di lower bracket M3 World Championship. Tim landak kuning tersebut harus pulang usai kalah 2-1 atas Wise dan kawan-kawan.
Setelah berhasil membalaskan dendam untuk ONIC di M3 World Championship, Blacklist International kini siap untuk membalas kekalahannya atas BTK di match upper bracket beberapa waktu yang lalu.