Ini Beda Gempa Flores Pagi Tadi dengan Gempa Pemicu Tsunami Flores Desember 1992

Liberty Jemadu Suara.Com
Selasa, 14 Desember 2021 | 13:46 WIB
Ini Beda Gempa Flores Pagi Tadi dengan Gempa Pemicu Tsunami Flores Desember 1992
Ilmuwan BRIN, Eko Yulianto mengatakan Gempa Flores pada 14 Desember 2021 berbeda dari gempa pemicu Tsunami Flores 1992, yang juga terjadi di bulan Desember. Foto: Ilustrasi gempa bumi. (Antara).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gempa Flores bermagnitudo 7,4 yang terjadi pada Selasa pagi (14/12/2021) disebut-sebut mirip dengan gempa magnitudo 7,8 yang memicu tsunami Flores pada 12 Desember 1992 silam.

Gempa Flores pada 14 Desember hari ini memang terjadi hanya dua hari setelah peringatan 29 tahun tsunami Flores yang menewaskan sekitar 2500 orang pada 12 Desember 1992 lalu.

Tetapi menurut peneliti dari Pusat Riset Geoteknologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Eko Yulianto, gempa magnitudo 7,4 di Laut Flores, Nusa Tenggara Timur, disebabkan oleh sesar geser, bukan sesar naik Flores atau Flores Thrust.

Dengan demikian, kejadian gempa itu bukan merupakan perulangan dari gempa di Flores pada 12 Desember 1992 yang diikuti gelombang tsunami setinggi 6 sampai 36 meter.

"Dari mekanisme fokalnya gempa ini dipicu oleh aktivitas sesar geser," kata Eko seperti dilansir dari Antara.

Eko menuturkan dari aktivitas gempanya, sesar geser secara umum bisa memicu tsunami tapi kecil. Kalaupun ada tsunami, kemungkinan tsunami kecil karena sesar geser.

Sesar geser sebagian besar tidak memicu tsunami. Namun, dalam beberapa kasus, sesar geser bisa memicu tsunami seperti tsunami Palu pada 2018.

Gempa yang tsunami Flores setinggi hingga 36 meter pada 1992 dipicu oleh aktivitas sesar naik Flores. Sesar naik Flores juga memicu gempa Lombok pada 2018. Sesar ini memanjang arahnya dari barat ke timur.

Namun, gempa Flores hari ini tidak berkaitan dengan sesar naik Flores yang memicu peristiwa gempa dan tsunami pada 1992 tersebut.

Baca Juga: BMKG Deteksi 20 Gempa Susulan Usai Gempa Flores Magnitudo 7,4

Gempa magnitudo 7,4 terjadi di Laut Flores dengan kedalaman 10 kilometer pada Selasa (14/12), pukul 10.20 WIB. Lokasi gempa adalah 112 kilometer barat laut Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI