Suara.com - Dalam melakukan sebuah penelitian seorang peneliti dituntut untuk dapat menjelaskan secara runtut proses dan hasil penelitian yang ia lakukan. Terdapat beberapa poin krusial yang sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan sebuah penelitian, diantaranya adalah hipotesis, identifikasi masalah dan teknik pengumpulan data.
Pada kesempatan ini kami akan mengulas tentang jenis teknik pengumpulan data, mari simak!
Pengertian Teknik Pengumpulan Data
Sebelum kita membahas lebih jauh tentang jenis teknik pengumpulan, terlebih dahulu kita akan membahas tentang apa itu teknik pengumpulan data secara singkat.
Singkatnya, teknik pengumpulan data adalah sebuah metode yang dilakukan oleh seorang peneliti untuk dapat mengumpulkan data dan informasi yang nantinya akan berguna sebagai fakta pendukung dalam memaparkan penelitiannya.
Dalam menentukan teknik pengumpulan data seseorang diharuskan untuk menentukan terlebiih dahulu terkait dengan metodologi yang diambil dan ditentukan oleh peneliti.
Artinya Jika peneliti menggunakan metodologi penelitian kualitatif maka teknik pengumpulan data yang digunakan dapat berupa observasi, focus group discussion (FGD), wawancara mendalam (indepth interview) dan studi kasus (case study).
Sedangkan, penelitian kuantitatif cenderung menggunakan teknik pengumpulan data berupa angket (kuesioner), wawancara dan studi dokumentasi.
Jenis Teknik Pengumpulan Data
Baca Juga: Kepri Siapkan Anggaran Penelitian Perguruan Tinggi Rp5 Miliar
Mengutip dalam berbagai sumber, berikut adalah jenis teknik pengumpulan data beserta penjelasannya.