“Gas mungkin tidak akan pernah menjadi metode yang dapat diterima untuk bunuh diri yang dibantu di Eropa karena konotasi negatif dari Holocaust,” kata Dr Nitschke kepada The Independent dalam sebuah wawancara 2018.
Itu juga menuai kritik karena desainnya yang futuristik, yang menurut beberapa orang mengagungkan bunuh diri, serta aplikasi realitas virtual yang memungkinkan orang untuk "mengalami kematian virtual mereka sendiri".
Pengalaman VR ini ditampilkan di gereja Westerkerk di Amsterdam pada Funeral Expo 2018, memicu kekhawatiran dari dewan gereja.
“Westerkerk tidak akan pernah mendukung orang dengan menawarkan peralatan seperti yang dipromosikan oleh Dr Nitschke dan kami sangat bertanya-tanya apakah ini berkontribusi pada diskusi yang menyeluruh dan hati-hati seputar masalah ini,” ujar Jeroen Kramer, presiden dewan gereja Westerkerk.
Saat ini hanya ada dua prototipe Sarco, tetapi Exit International sedang mencetak 3D mesin ketiga yang diharapkan siap beroperasi di Swiss tahun depan.
Dr Nitschke mengatakan kepada media lokal pekan lalu bahwa tidak ada masalah hukum sama sekali dan diskusi sedang berlangsung dengan berbagai kelompok di Swiss dengan maksud untuk menyediakan kapsul untuk bantuan bunuh diri.
![Ilustrasi bunuh diri di jembatan. [Elements Envato]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/11/25/43842-ilustrasi-bunuh-diri-di-jembatan-elements-envato.jpg)
“Kami berharap siap membuat Sarco tersedia untuk digunakan di Swiss tahun depan," tutupnya.
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Baca Juga: Jumlah Penerima Bansos Meningkat, Bupati Garut: Angka Kemiskinan Naik