Suara.com - Teknologi digital menjanjikan peningkatan dalam produktvitas, efisiensi, serta kualitas layanan.
Untuk itu, agar biasa bersaing merebut posisi strategis di era Industri 4.0 dan society 5.0, maka anak-anak muda harus memiliki berbagai prasyaratnya.
Presiden Direktur dan CEO PT XL Axiata Tbk (XL Axiata), Dian Siswarini, menekankan hal tersebut pada acara National Conference XL Axiata Future Leaders Batch 8 belum lama ini.
“Tantangan Society 5.0 terkait bagaimana manusia menguasai teknologi, khususnya teknologi-teknologi yang berkembang saat ini seperti kecerdasan buatan (AI), bioteknologi, blockchain, Internet of Things (IoT), dan banyak lainnya," ujar dia.
Baca Juga: 5 Alasan Penting Penerapan 'Agile Organization' pada Perusahaan di Era 4.0
Menurutnya, bagaimana semuanya ini dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia sekarang ini dalam segala bidang.
Dian melanjutkan, teknologi-teknologi yang berkembang pesat ini memaksa manusia untuk cepat beradaptasi dan mempelajari cara kerja sistem otomasi tersebut.
Sementara itu, Chief of Corporate Affairs Officer XL Axiata, Marwan O. Baasir mengatakan, XLFL telah memberikan pelatihan IoT kepada seluruh awardee program ini.
Tujuannya agar mereka dapat bersiap untuk menghadapi Society 5.0 dengan lebih baik, terlepas dari apa pun latar belakang studi yang mereka ambil.
Menurut Marwan, sejak tiga tahun lalu, XLFL telah memulai membekali para awardee dengan pengetahuan dan keahlian guna menghadapi tantangan Industri 4.0 dan Society 5.0 tersebut.
Baca Juga: Trafik Layanan Data Meningkat, XL Axiata Terapkan Teknologi Smart Massive MIMO
Pelatihan-pelatihan tersebut, termasuk IoT, yang tidak diajarkan di perguruan tinggi kepada mahasiswa pada umumnya, kecuali bagi mereka yang belajar di jurusan engineering atau ilmu komputer.
XL Axiata tahun ini kembali mewisuda 150 awardee Program XL Axiata Future Leaders (XLFL) Batch 8 dan menerima serta memulai pelatihan untuk awardee Angkatan baru di XLFL Batch 10.
Hingga tahun ini, XLFL sudah meluluskan 8 angkatan dengan total 1.150 mahasiswa. Presiden Direktur dan CEO XL Axiata, Dian Siswarini mewisuda 150 awardee Angkatan ke-8 tahun ini pada 5 Desember 2021.
Salah satu syarat untuk menjadi awardee XLFL adalah mereka yang masih merupakan mahasiswa tahun kedua dan ketiga atau masuk semester ketiga sampai kelima.
Dilansir keterangan resminya, Selasa (7/12/2021), program ini terbuka untuk semua jurusan karena kurikulum yang diajarkan, lebih mengedepankan penguasaan berbagai soft skills.