Penelitian: Indonesia Masuk Peringkat 18 Masyarakatnya Gunakan Stalkerware

Dythia Novianty Suara.Com
Selasa, 07 Desember 2021 | 08:57 WIB
Penelitian: Indonesia Masuk Peringkat 18 Masyarakatnya Gunakan Stalkerware
Ilustrasi Stalker (Pexels/Victor)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Koalisi Melawan Stalkerware yang didirikan bersama kaspersky mengungkap masih ada banyak yang menilai stalking pasangan diam-diam sebagai tindakan wajar.

Survei global terhadap lebih dari 21.000 partisipan di 21 negara tentang sikap pengguna terhadap privasi dan penguntitan digital dalam hubungan pribadi.

Stalkerware memungkinkan pelaku untuk memantau kehidupan pribadi orang lain secara digital melalui perangkat seluler tanpa persetujuan korban.

Sementara mayoritas responden (70 persen) menganggap bahwa memantau pasangannya tanpa persetujuan adalah hal yang tidak dapat diterima.

Namun, dalam keterangan resminya, Selasa (7/12/2021), sebagian besar (30 persen) beranggapan sebaliknya, apabila itu dihadapkan dengan situasi tertentu.

Dari mereka yang membenarkan untuk alasan tertentu, hampir dua pertiga (64 persen) akan melakukannya jika pasangan mereka tidak setia.

Ilustrasi Pasangan Kekasih. (unsplash/@david27j)
Ilustrasi Pasangan Kekasih. (unsplash/@david27j)

Kemudian, jika terkait dengan keselamatan mereka (63 persen) atau ketika pasangan mereka terlibat dalam kegiatan kriminal (50 persen).

Dari sudut pandang geografis, terlihat bahwa anggapan yang membenarkan untuk memantau pasangan secara umum berasal dari responden di kawasan Asia-Pasifik (24 persen).

Sedangkan di Eropa (10 persen) dan Amerika (8 persen) lebih sedikit orang yang menganggap hal ini dapat diterima.

Baca Juga: Bahaya, Jangan Pernah Simpan 5 Jenis Email Ini Lama-lama

Selain itu, dalam laporan Digital Stalking in Relationships Kaspersky, yang dilakukan secara online oleh Sapio Research pada September 2021, menunjukkan bahwa 15 persen responden di seluruh dunia telah diminta oleh pasangannya untuk menginstal aplikasi pemantauan.

Sayangnya, 34 persen dari mereka yang menunjukkan jawaban ini juga pernah mengalami pelecehan oleh pasangan dekatnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI