Suara.com - Dalam matematika, terdapat berbagai macam pecahan, mulai dari pecahan bulat hingga bilangan pecahan. Bahkan, murid SD kelas 4 sudah diberi materi tentang pecahan desimal. Lantas, apa pengertian pecahan desimal? Berikut ini penjelasannya.
Diketahui, pecahan salah satu materi pembelajaran dalam matematika. Pecahan dilambangkan a/b, yang mana a dinamakan pembilang dan b dinamakan penyebut. Bilangan pecahan terbagi menjadi tiga macam, yaitu pecahan biasa (a/b), pecahan campuran (A b/c) dan pecahan desimal.
Bicara mengenai pecahan desimal, sebenarnya apa pengertian pecahan desimal? Nah, bagi yang masih belum mengetahui pengertiannya, simak berikut ini penjelasannya
Pengertian Pecahan Desimal
Melansir dari buku 'be Smart Matematika' karya Slamet Riyadi (2008), pecahan desimal adalah bilangan yang terdiri atas dua angka atau bahkan lebih yang diikuti dengan tanda koma yang bermakna persepuluh, perseratus, perseribu hingga seterusnya.
Dalam penulisannya, pecahan desimal mempunyai ciri khas tersendiri. Adapun ciri-ciri pecahan desimal yakni menggunakan tanda koma (,) untuk memisahkan antara bilangan pecahan dan bilangan bulat.
Menurut awal mula terbentuknya, pecahan desimal ini masuk dalam kategori bilangan pecahan. Oleh karena itu, jika ingin memahami bentuk pecahan desimal, maka harus menentukan nilai pecahan desimalnya terlebih dahulu.
Cara Menentukan Nilai Pecahan Desimal
Contoh: 4,167
Baca Juga: Mengenal Pengertian, Model dan Sifat Logaritma
Untuk menentukan nila pecahan desimal seperti yang disebutkan di atas, jadi angka 4 merupakan bilangan bulat yang disebut bilangan satuan. Sedangkan, angka 1 yang berada di belakang koma (,) adalah bilangan persepuluhan yang mana nilainya 0,1.