Huawei Resmikan Health Lab, Kembangkan Perangkat Wearable dan Teknologi Kesehatan

Senin, 29 November 2021 | 10:58 WIB
Huawei Resmikan Health Lab, Kembangkan Perangkat Wearable dan Teknologi Kesehatan
HUAWEI Health Lab seluas 4.680 m2 di Danau Songshan, Dongguan, China [Huawei].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Huawei Consumer Business Group meresmikan fasilitas baru, HUAWEI Health Lab seluas 4.680 m2 di Danau Songshan, Dongguan, China.

Fasilitas ini ditujukan untuk investasi penelitian dan pengembangan (litbang) terkini yang akan mendukung 80 jenis uji coba di berbagai bidang, seperti penelitian profesional, pengembangan ekosistem, serta inkubasi kesehatan dan kebugaran.

Selain itu, Huawei Health Lab ini juga mendukung program penelitian, inkubasi, dan uji coba terhadap beragam produk Smart Wearable besutan raksasa teknologi asal China tersebut.

Dalam rilis yang diterima Suara.com, Senin (29/11/2021), fasilitas Huawei ini memiliki sistem penangkapan gerak optik profesional yang mencakup 28 kamera infrared berkecepatan tinggi.

Baca Juga: Smartwatch Terlaris, Huawei Watch GT 3 Terjual Lebih dari 2.000 Unit Sehari

Faslitas HUAWEI Health Lab [Huawei].
Fasilitas Huawei Health Lab [Huawei].

Sistem ini mendukung laju pengambilan sampel hingga 10.000 Hz dan memungkinkan untuk merekam berbagai subjek, termasuk peluru bergerak dengan akurasi hingga ukuran milimeter.

Dengan mempelajari pergerakan tubuh manusia beserta kebiasaan hidupnya, Huawei berharap dapat mengembangkan fitur-fitur inovatif untuk memperkuat jajaran produk Smart Wearable-nya.

Terdapat pula area penelitian fisiologi di Health Lab. Area ini dilengkapi dengan fungsi kardiopulmoner dan pengukur metabolisme, pengukur detak jantung, dan treadmill dengan performa tinggi yang digunakan peneliti untuk memantau VO2 max, konsumsi kalori, dan detak jantung olahraga.

Hingga saat ini, laboratorium telah menangkap sekitar 192.500 km data lari tahun ini, setara dengan empat setengah putaran garis khatulistiwa.

HUAWEI Health Lab yang baru juga akan berfungsi sebagai inkubator yang membagikan beragam skenario pengalaman dan paket layanan yang dapat dinikmati langsung oleh konsumen, termasuk pemeriksaan fisik mikro, kebugaran di rumah, dan olahraga digital.

Baca Juga: Malware Berbahaya Ditemukan pada Ratusan Aplikasi dalam AppGallery Huawei

Terdapat pula area laboratorium mikro-fisik, di mana pengguna dapat menggunakan produk Wearable Huawei untuk mengukur indikator fisik seperti tekanan darah dan pemantauan SpO2.

Di Fitness Indoor Area, pengguna dapat memonitor olahraga mereka dengan menghubungkan jam tangan pintar Huawei, HUAWEI Vision TV, dan peralatan lainnya.

Di digital sports area, pengguna dapat bersaing dengan pengguna lainnya sambil menggunakan mesin dayung atau sepeda statis. Aplikasi Kesehatan HUAWEI terkini juga menawarkan 11 jenis kursus pelatihan seperti lari, bersepeda, yoga, workout, dan lainnya.

Saat ini, Huawei telah memiliki dan mengoperasikan beberapa Health Lab untuk mengembangkan teknologi yang mendukung gaya hidup sehat, seperti salah satunya adalah Xi’an Lab yang berfokus pada studi kasus inovasi teknologi kesehatan dan kebugaran.

Sedangkan pada Health Lab yang bertempat di Danau Songshan ini diharapkan mampu menjadi pusat pengembangan teknologi kesehatan dan kebugaran kelas dunia yang akan menunjang produk, standar, pusat standard sertifikasi, pameran, dan aktivitas inkubasi teknologi.

Huawei mengklaim telah berinvestasi besar untuk pengembangan teknologi kesehatan dan kebugaran, serta melakukan kemitraan strategis dengan industri terkait dan mitra-mitra ekosistemnya.

Saat ini, lebih dari 5 juta pengguna telah bergabung dengan HUAWEI Research Program dan lebih dari 320 juta pengguna telah memanfaatkan Layanan Huawei Health & Fitness. Terdapat pula 83 juta pengguna bulanan yang secara aktif menggunakan HUAWEI Health App.

Lebih lanjut, Huawei memastikan bahwa keamanan data pribadi adalah hak dasar konsumen. Dengan demikian, perusahaan telah memblokir pihak ketiga untuk mengakses data pengguna tanpa persetujuan eksplisit dari pengguna, serta mengharuskan semua mitra ekosistemnya mematuhi aturan privasi dan keamanan yang ketat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI