Suara.com - Menyusul perilisan Huawei P50 pada Juli 2021 lalu, kini Huawei siap untuk memasarkan seri berikutnya yaitu Huawei P50 Pro, Pada bocoran yang beredar, perangkat anyar Huawei ini hadir dengan dukungan chipset Qualcomm sebagai pendukung sektor jeroan.
Berdasarkan konfirmasi resminya, Huawei memastikan akan segera merilis Huawei P50 Pro dengan Snadragon 888 dari Qualcomm pada akhir Desember 2021 mendatang.
Dilansir dari Gizmochina, Huawei mengkonfirmasi jika nantinya Huawei P50 Pro tidak akan membawa pilihan jaringan 5G. Selain itu, Huawei memastikan juga untuk tidak merilis Huawei P50 Pro Plus nantinya.
Sebagai informasi, perangkat Huawei P50 Pro hanya dapat mengandalkan jaringan 4G usai masuk dalam daftar hitam perdagangan Amerika Serikat beberapa waktu yang lalu.
Baca Juga: Qualcomm Luncurkan Prosesor Snapdragon 778G Plus, 695, 680, dan 480 Plus
Berdasarkan bocoran sebelumnya, Huawei P50 Pro akan meluncur dengan menggunakan layar OLED berukuran 6,6 inci yang sudah beresolusi 2700 x 1228 piksel yang mengadopsi desain melengkung.
Bocoran lainnya mengenai layar Huawei P50 Pro menyebut bahwa perangkat ini akan menggunakan refresh rate 120 Hz dengan touch sampling rate 300 Hz serta rasio screen-to-body mencapai 91,3 persen.
Menurut rumor lainnya, Huawei P50 Pro dengan RAM 8 GB dan memori internal 128 GB dijual dengan harga 937 dollar AS atau setara dengan Rp 13,3 jutaan.
Sedangkan untuk varian RAM 8 GB dan memori internal 256 GB dijual dengan harga 1016 dollar AS atau setara dengan Rp 14,4 jutaan. Varian tertinggi untuk RAM 8 GB dan memori internal 512 GB dijual 1172 dollar AS atau setara Rp 16,6 jutaan.
Belum diketahui dengan pasti mengenai kapan Huawei P50 Pro akan resmi dikenalkan. Perlu menanti hingga Desember 2021 mendatang untuk mengetahui informasi detail mengenai perangkat anyar Huawei ini.
Baca Juga: Terus Bertumbuh, HarmonyOS Tembus 150 Juta Perangkat