Suara.com - Xiaomi berambisi menjadi yang pertama di dunia sebagai smartphone terlaris dalam tiga tahun ke depan.
Mereka mau mengalahkan semua brand smartphone, termasuk Samsung dan Apple.
Lu Weibing selaku Senior VP Xiaomi Group China and GM of Redmi menyatakan, target ini diawali dari membidik pasar ponsel offline di China.
Sebab, 70 persen penjualan smartphone di sana masih dilakukan secara offline.
Baca Juga: Apple Sindir Fitur Kesukaan Pengguna Android Ini
Melansir Gizmochina, Senin (8/11/2021), Xiaomi berencana membuka 30.000 toko ritel di China dalam tiga tahun ke depan. Belum lama ini, Xiaomi juga sudah meresmikan 10.000 toko baru.
Jika dibandingkan dengan pesaingnya dari BBK Electronics seperti Oppo dan Vivo, Xiaomi memang masih terbilang jauh.
Toko ritel Xiaomi masih kalah dari kedua merek tersebut di China, juga di global.
Weibing mengatakan, persaingan di toko offline memiliki satu keunggulan dibanding toko online.
Di ritel offline, perusahaan memiliki kekuatan persuasi atau ajakan, di mana itu tidak muncul dalam penjualan online.
Baca Juga: 5 Earbuds Nirkabel Terbaik 2021
Langkah Xiaomi memang tidak akan mudah. Selama Q3 2021, Apple berhasil menyalip Xiaomi di posisi dua dengan 48 juta unit pengiriman smartphone di dunia.
Xiaomi sendiri berada di posisi tiga dengan total pengiriman 44,4 juta unit, menurut laporan Counterpoint.
Sementara posisi atas ditempati Samsung dengan total pengiriman 69 juta unit smartphone di seluruh dunia.
Posisi Samsung memang lebih untung dari Xiaomi, di mana perusahaan asal China itu belum menjangkau pasar Amerika Serikat.