“Kompetisi ini penting untuk mengakselerasi tumbuhnya ekosistem industri TIK yang berisi talenta-talenta digital dan teknologi terkini,” ungkap Nizam.
Nizam mengklaim akselerasi pertumbuhan dan penyiapan talenta digital di tanah air melalui program-program microcredential akan terus dilakukan lewat Kampus Merdeka.
Pasalnya, program ini terbukti sudah berhasil menghasilkan puluhan ribu mahasiswa yang tersertifikasi mulai dari bidang keamanan server, jaringan, kecerdasan buatan, dan sebagainya.
Dari kejuaraan ini, Nizam berharap tim dari Indonesia semakin banyak yang akan mengikuti perlombaan serta memenangkan pertandingan di tingkat internasional.
“Semoga masa depan talenta Indonesia akan makin cerah, terutama talenta di bidang teknologi, sekaligus pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di tanah air makin maju,” terang Nizam.
ICT Competition bekerja sama dengan pemerintah, lembaga pendidikan tinggi, lembaga pelatihan, dan dunia industri.
![Universitas Padjadjaran [Antara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/01/04/92483-universitas-padjadjaran-antara.jpg)
Kompetisi ini diikuti oleh 53 tim dari 24 perguruan tinggi. Berikut daftar pemenang Huawei ICT Competition 2021:
Kategori Student Network Track
- Juara 1 : Universitas Gadjah Mada
- Juara 2 : Telkom University
- Juara 3 : Institut Teknologi Bandung
Kategori Student Cloud Track
Baca Juga: Kolaburasi Ini Jadi Usaha Atasi Kesenjangan Talenta Digital
- Juara 1 : Institut Teknologi Bandung
- Juara 2 : Telkom University
- Juara 3 : Institut Teknologi Telkom Purwokerto
Kategori Student Artificial Intelligence Track