Suara.com - ASEAN Foundation dan Huawei menandatangani Nota Kesepahaman (MoU), upaya bersama menjembatani kesenjangan talenta digital di gelaran Asia Pacific Innovation Day – Digital Talent Summit 2021.
KTT online ini mempertemukan para pembuat kebijakan, peneliti, dan pakar industri untuk berbagi solusi dan praktik terbaik dalam membangun ekosistem berkelanjutan yang akan membantu menumbuhkan talenta digital di Asia Pasifik.
Deputi Sekretaris Jenderal ASEAN untuk Masyarakat Politik-Keamanan ASEAN, Robert Matheus Michael Tene menyatakan, kegiatan Digital Talent Summit 2021 bertujuan mendiskusikan dan memberikan solusi untuk kebutuhan tenaga kerja usia muda yang handal digital.
"Acara ini juga sejalan dengan obyektif dari ASEAN Digital Masterplan 2025, yaitu meningkatkan kemampuan masyarakat ASEAN untuk berpartisipasi di era ekonomi digital," ungkap Tene dalam keterangan resminya, Jumat (5/11/2021).
Baca Juga: BSSN dan Huawei Gelar Pelatihan Standar Keamanan Internet 5G
Perwakilan Indonesia, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan, kegiatan ini dapat mendukung ekosistem digital yang berkelanjutan di Indonesia.
Menurutnya, Asia Pacific Innovation Day – Digital Talent Summit 2021 ini sejalan dengan tujuan pemerintah Indonesia untuk menyiapkan 600.000 talenta digital setiap tahun untuk memimpin bangsa dalam melakukan lompatan digital.
"KTT ini merupakan contoh praktik yang baik tentang bagaimana kolaborasi lintas negara, lintas pemerintah juga melibatkan industri berskala global," ujar Moeldoko.
Direktur Eksekutif ASEAN Foundation, Yang Mee Eng meyakini, program ini akan memiliki peran yang signifikan dalam menjembatani kesenjangan SDM digital di kawasan.
Ini dilakukan dengan membekali generasi muda di ASEAN dengan kecakapan-kecakapan penting yang dibutuhkan di era ekonomi digital saat ini.
Baca Juga: Kolaburasi BRIN - Huawei Kembangkan Riset dan Inovasi
"Kemitraan bersama Huawei ini menjadi tonggak penting bagi ASEAN dalam menarik mitra-mitra untuk bergandengan tangan bersama serta berkontribusi dalam pengembangan kualitas generasi mudah di ASEAN,” katanya.
Vice President of Huawei Asia Pacific, Jay Chen berterima kasih karena bisa terlibat dalam membangun ekosistem talenta masa depan digital yang inklusif bersama-sama pihak pemerintah, organisasi internasional, akademisi, dan mitra industri.
"Kelak, kerja sama kami akan berkontribusi terhadap tercapainya tujuan-tujuan ASEAN Digital Masterplan 2025,” pungkasnya.