Gojek Siapkan 5.000 Motor Listrik Untuk Uji Coba

Rabu, 27 Oktober 2021 | 13:57 WIB
Gojek Siapkan 5.000 Motor Listrik Untuk Uji Coba
Kantor Gojek di Jakarta Selatan. [Suara.com/Dythia Novianty]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gojek akan menyiapkan 500 unit motor listrik untuk menggelar uji coba komersial ke mitra driver. Nantinya, uji coba ini akan ditambah menjadi 5.000 unit.

"Di tahap ini, Gojek akan menggunakan 500 unit motor listrik di area Jakarta Selatan. Selanjutnya akan meningkatkan skala uji coba dengan target awal pemanfaatan hingga 5.000 unit motor listrik," ujar Kevin Aluwi selaku Co-Founder dan CEO Gojek dalam konferensi pers virtual, Rabu (27/10/2021).

Sementara jarak tempuh uji coba penggunaan kendaraan listrik ini ditargetkan membentang hingga 1 juta kilometer.

Dalam uji coba komersial ini, para pengguna Gojek akan dapat memilih layanan kendaraan listrik pada saat menggunakan layanan GoRide, GoFood, GoSend Instant, GoShop, dan GoMart dengan area pick up dan drop off di Jakarta Selatan.

Baca Juga: Konsumen Gojek Tetap Loyal Meski Sedang Tak Ada Promo

Selama uji coba, Gojek bekerja sama dengan Pertamina untuk penerapan skema battery swap pada motor listrik dari Gesit dan Gogoro.

Chief Transport Officer Gojek Radityo Wibowo menjelaskan, ada total empat SPBU yang tersebar di area Jakarta Selatan. Nantinya para driver bisa menempatkan kabinet baterai cadangan yang kemudian bisa di-charger selama di SPBU.

"Jadi ketika baterai habis, driver ini tinggal ambil kabinet yang sudah diisi daya di SPBU. Nah mereka tinggal ganti dari yang sudah dipakai ke kabinet baru. Kabinet lama yang baterainya habis lalu di-charger di SPBU," papar Radityo.

Radityo mengaku, selama uji coba, kekurangan motor listrik berasal dari infrastruktur. Salah satunya ketika mitra driver mengalami kehabisan baterai.

"Charger-nya masih terbatas. Kalaupun ada, itu butuh waktu satu sampai dua jam. Banyak driver kami menganggap waktu itu justru meningkatkan peluang meraih pendapatan," tambahnya.

Baca Juga: Sambut IPO, GoTo Dapat Kucuran Dana Rp5,6 Triliun Dari Investor Abu Dhabi

Dengan begitu, Gojek bisa melihat pengalaman mitra pengemudi saat mereka mengendarai motor listrik, baik itu dari segi penghematan dari motor konvensional hingga kenyamanan pengantaran penumpang dan barang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI