Infografis
Suara.com - Seorang warganet asal Bekasi tidak direstui oleh calon mertuanya, setelah mengetahui pekerjaannya hanya sebagai penjual sayur.
Sebuah video diunggah akun TikTok @_virgo25 beberapa waktu lalu, pemilik akun tersebut curhat pernah ditanyai oleh ibu dari lelaki yang disukainya.
Ketika mengaku berjualan sayur untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, warganet diminta untuk menjauhi lelaki tersebut karena sang ibu hanya menginginkan calon menantu seorang PNS.
"Ibu doi: Kerja kamu apa nak?. Saya: Jualan sayur bu. Ibu doi: Maaf jangan ganggu anak saya lagi, dia harus dapat istri yang PNS," tulis pemilik akun dalam keterangan pada videonya.
Baca Juga: Bridesmaid Cantik Bawa Petasan Bak Model, Warganet: Mba Nggak Budeg?
Meski hanya berjualan sayur, namun warganet mengaku bisa menabung Rp 700.000 per hari dan terkadang menyisihkan Rp 1 juta untuk ditabung, jika omset yang didapat Rp 6 juta dalam satu hari.
"Apalah daya yang cuma bisa nyicil tabungan 700 ribu per hari. Maaf ya bu, saya bukan calon mantu idaman yang berseragam," tambah pemilik akun.
![Ditolak calon mertua karena tukang sayur. [TikTok]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/10/14/93527-ditolak-calon-mertua-karena-tukang-sayur.jpg)
Unggahan yang telah dilihat sebanyak lebih dari 410.000 penayangan dan disukai sebanyak lebih dari 19.600 kali oleh sesama pengguna TikTok itu pun menuai beragam komentar.
"Iya penjual sayur di sini mobilnya Fortuner punya dua warna hitam dan putih, lha aku kerja swasta mau beli motor aja nyicil," tulis akun @elnoves.
"Kagak tau ya si emak, kang sayur bisa nabung 500 ribu sehari. Sebulan 15 juta mak, laah PNS 4 juta sebulan," komentar @yunielatif.
Baca Juga: Santuy Makan Kerupuk di Kolam Balon, Aksi Abah di Tengah Banjir Ini Bikin Ngakak
"Pola pikir kebanyakan orang masih dalam lingkup pegawai kantoran ya. Kita yang usaha sendiri (berwirausaha) masih dianggap sebelah mata," ungkap @devi_lianti.
![Ditolak calon mertua karena tukang sayur. [TikTok]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/10/14/44338-ditolak-calon-mertua-karena-tukang-sayur.jpg)
"Inget banget kang sayur di perumahan aku ngeluh sepi katanya biasanya omset 4 juta per hari. Semenjak Covid cuma 1,5 juta per hari. Aku yang gajinya 2 juta per bulan langsung diam," tambah @kdp264.
