Peran Masyarakat Penting untuk Akselerasi Transformasi Digital

Liberty Jemadu Suara.Com
Senin, 11 Oktober 2021 | 22:02 WIB
Peran Masyarakat Penting untuk Akselerasi Transformasi Digital
Logo Komenterian Komunikasi dan Informatika. [Dok Kominfo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI Dr. Eng. Hary Budiarto, M.Kom., IPM. mengatakan akselerasi transformasi digital tak lepas dari peran masyarakat.

"Masyarakat digital dibangun dengan konsep segitiga. Paling atas adalah pimpinan digital. Lapis tengah adalah talenta digital. dan yang paling bawah adalah literasi digital," kata Hary dalam keterangan pers Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL), Senin (11/10/2021).

"Harapan kami dengan menyasar mulai dari tingkat pimpinan, kemudian masyarakat menengah sampai ke literasi, masyarakat bisa berkembang dan masuk ke ekonomi digital, sehingga transformasi digital dapat terakselerasi," ujarnya menambahkan.

Mengenai upaya meningkatkan literasi digital dan kearifan lokal, Hary mengatakan Kominfo fokus mengembangkan literasi digital dan target sampai 2024 adalah 50 juta masyarakat yang mengikuti program literasi digital.

"Artinya, setiap tahunnya ada 12,5 juta masyarakat yang harus mendapat literasi digital," kata Hary.

Lebih lanjut, ia mengatakan Kominfo sudah membuat suatu modul yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk meningkatkan literasi digital mereka.

Modul tersebut berisi beberapa fokus antara lain cakap bermedia digital, etis bermedia digital, aman bermedia digital, dan budaya bermedia digital. Kominfo terbuka untuk menambahkan kearifan lokal dalam modul tersebut.

Dengan literasi digital yang kian meluas, diharapkan bisa berdampak pada pertumbuhan ekonomi digital nasional.

Kominfo mencatat ekonomi digital Indonesia pada 2020 mencapai 44 miliar dolar AS (sekira Rp632 triliun). Diprediksi pada 2025, nilai ekonomi digital meningkat menjadi 124 miliar dolar AS dan menjadi senilai 315,5 miliar dolar AS pada 2030.

Baca Juga: Alasan Arumi Bachsin Ajarkan Literasi Digital Kepada Buah Hatinya

"Hanya dalam 5 tahun saja ekonomi digital Indonesia akan tumbuh kurang lebih 3 kali lipat pada 2025 menjadi Rp1.760 triliun. Pertanyaannya, siapa yang akan memanfaatkan pertumbuhan ekonomi digital ini? Tentu akan sayang sekali kalau Indonesia hanya berperan sebagai konsumen atau pasar saja," tambah Direktur Digital Business PT Telkom Indonesia Tbk, Muhammad Fajrin Rasyid.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI