Penemuan Terbaru: Bumi Meredup, Begini Penjelasan Para Peneliti

Dythia Novianty Suara.Com
Senin, 11 Oktober 2021 | 06:03 WIB
Penemuan Terbaru: Bumi Meredup, Begini Penjelasan Para Peneliti
Ilustrasi Bumi. [PIRO4D/Pixabay]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ketika ada penurunan tutupan awan, lebih banyak sinar Matahari yang diizinkan masuk.

Bumi semakin panas karena cahaya yang dipantulkan berkurang, sehingga semakin banyak sinar Matahari yang masuk, dalam spektrum yang terlihat,” kata Goode.

Penurunan tutupan awan terbesar terjadi di pantai barat Amerika Utara dan Selatan, wilayah yang sama di mana suhu permukaan laut meningkat karena pembalikan kondisi iklim yang disebut Pacific Decadal Oscillation (PDO).

Ilustrasi permukaan laut naik. [Shutterstock]
Ilustrasi permukaan laut naik. [Shutterstock]

"Di lepas pantai barat Amerika, awan dataran rendah terbakar habis dan lebih banyak sinar Matahari masuk, jadi seperti yang kita lihat, pantulan Bumi telah turun," kata Goode.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI