Infografis
Suara.com - Para astronom baru saja menyadari bahwa ada dua asteroid langka dekat Bumi yang mengandung logam mulia senilai sekitar 11,65 triliun dolar AS atau sekitar Rp 166.007 triliun.
Mineral langka ini berukuran lebih dari satu mil dan dianggap sebagai motherlode logam yang diberi nama 1986 DA dan 2016 ED85.
Menurut analisis baru yang diterbitkan di The Planetary Science Journal, duo asteroid ini diprediksi akan menjadi target penambangan asteroid di masa depan.
Penambangan luar angkasa telah mendapatkan daya tarik di komunitas ilmiah.
Para ahli percaya bahwa misi tersebut dapat memberikan logam hemat biaya untuk koloni berbasis Bulan atau Mars.
Pada akhirnya, memperluas jangkauan manusia dalam menjelajahi luar angkasa.
![Logo NASA. [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/04/22/99835-logo-nasa.jpg){kind=logo}
Selain itu, tim ilmuwan menunjukkan batuan antariksa yang unik ini dapat menjelaskan keaslian harta karun logam lain yang akan dituju NASA.
Rencananya, NASA akan menargetkan bola luar angkasa misterius yang dikenal sebagai 16 Psyche, pada 2022.
Permukaannya diperkirakan terdiri dari bukit dan lembah yang terbuat dari logam murni.
Baca Juga: Asteroid Berukuran Tiga Kali Patung Liberty akan Melewati Bumi pada Ekuinoks
Para ilmuwan berpendapat itu adalah inti yang tersisa dari planet berbatu kuno yang pernah hancur.
