Suara.com - Dalam suatu kehidupan, terdapat beragam interaksi yang terjadi antara makhluk hidup, atau biasa disebut dengan simbiosis. Mungkin kalian sering mendengar istilah simbiosis mutualisme.
Tapi apakah anda tahu apa itu simbiosis mutualisme? Perlu diketahui, simbiosis sendiri terdiri dari tiga jenis, yaitu simbiosis mutualisme, simbiosis komensalisme, dan simbiosis parasitisme.
Berikut ini penjelasan simbiosis mutualisme termasuk dengan contohnya. Selain itu, kalian juga perlu mengetahui penjelasan tentang perbedaan simbiosis mutualisme dengan simbiosis lainnya.
Pengertian Simbiosis Mutualisme
Baca Juga: Pengertian Simbiosis Komensalisme dan Contohnya
Simbiosis mutualisme adalah hubungan antara dua organisme yang berbeda namun saling menguntungkan satu sama lain. Hubungan ini sangat baik karena menguntungkan kedua belah pihak.
Contoh simbiosis mutualisme adalah kupu-kupu dengan bunga. Kupu-kupu menghisap nektar pada bunga, sedangkan sebagai timbal-baliknya bunga matahari mendapat bantuan dari gerakan kupu-kupu untuk penyerbukan.
Contoh kedua yaitu simbiosis mutualisme antara manusia dengan bakteri. Dengan adanya bakteri E.Coli manusia terbantu mengurangi pertumbuhan bakteri jahat dan mempercepat proses pembusukan di usus besar. Sementara bakteri E.Coli mendapat keuntungan karena mendapat makanan dari sisa-sisa pembuangan usus besar.
Perbedaan Simbiosis Mutualisme dengan Lainnya
Baca Juga: 5 Hewan ini Mampu Hidup Tanpa Makanan Bertahun-tahun Buaya Salah Satunya
Dilansir dari laman Direktorat SMP Kemendikbud Ristek, Jumat (9/7/2021) berikut perbedaan simbiosis komensalisme, simbiosis mutualisme, dan simbiosis parasitisme.
- Simbiosis Komensalisme
Simbiosis komensalisme merupakan interaksi antara dua makhluk hidup yang menguntungkan salah satu organisme, sementara organisme lain tidak diuntungkan dan tidak pula dirugikan (netral).
Contoh simbiosis komensalisme terjadi antara ikan remora dan ikan hiu. Setelah hiu makan, biasanya sisa-sisa makanan akan berjatuhan.
Ketika sisa-sisa makanan itu jatuh, ikan-ikan remora akan menempel dengan hiu untuk mengambil sisa-sisa makanan dari hiu. Sementara itu, ikan hiu tidak diuntungkan atau dirugikan atas kedatangan ikan remora.
Contoh kedua yaitu simbiosis komensalisme antara tanaman anggrek dan pohon mangga. Dalam interaksi antara tanaman anggrek dan pohon mangga, anggrek mendapat keuntungan karena memiliki tempat untuk bertumbuh, mendapaykan sinar matahari, air, dan zat-zat untuk proses fotosintesis. Sementara itu, pohon mangga sendiri tidak diuntungkan atau dirugikan dalam proses ini.
- Simbiosis Parasitisme
Simbiosis parasitisme adalah kebalikan dari simbiosis mutualisme. Simbiosis parasitisme merupakan kondisi ketergantungan uang terjadi ketika salah satu pihak mendapatkan keuntungan namun merugikan pihak lainnya.
Contoh simbiosis parasitisme ada pada nyamuk dan manusia. Nyamuk mendapat keuntungan dengan mengisap darah manusia, sementara manusia dirugikan karena dapat terjangkit penyakit berbahaya.
Contoh kedua simbiosis parasitisme yaitu lalat dengan buah. Lalat yang menempel pada buah akan mendapat makanan sekaligus tempat berkembang biak. Sementara buah yang dihinggapi lalat akan merugi karena membusuk.
Demikianlah tiga jenis simbiosis yang terjadi dalam interaksi antar makhluk hidup. Sebagai manusia sebisa mungkin kita harus menjalin simbiosis mutualisme dan menghindari adanya simbiosis parasitisme.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri