Suara.com - Indosat Ooredoo mengumumkan peluncuran layanan 5G komersial di Surabaya.
Peluncuran ini merupakan kelanjutan revolusi 5G di Indonesia, menyusul peluncuran layanan 5G di Solo dan Jakarta sebelumnya, dalam mendorong inovasi dan pengembangan konten dan use case 5G lokal yang meningkatkan kehidupan masyarakat.
Bertepatan dengan peluncuran layanan 5G ini, sebuah Nokia 5G Experience Center baru telah dibuka di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melalui kemitraan dengan Nokia, ITS, dan Universitas Oulu Finlandia.
Fasilitas ini akan fokus menyediakan pendidikan, pengembangan, dan kemampuan pengujian di bidang 5G, dalam rangka membantu memperkuat talenta digital lokal.
Baca Juga: Jelang Peluncuran, Terungkap Surface Duo 2 Didukung Teknologi 5G
Selain itu, mempercepat pengembangan konten dan use case 5G lokal, serta mendorong pembangunan ekonomi dengan memanfaatkan keunggulan teknologi 5G.
President Director and CEO of Indosat Ooredoo, Ahmad Al-Neama, mengatakan dirinya bersyukur dan bangga meluncurkan layanan 5G Indosat Ooredoo di Surabaya, karena sejalan dengan komitmen perusahaan untuk terus menjadi yang terdepan dalam revolusi 5G di Indonesia.
Teknologi ini akan membantu membuka banyak peluang bagi pendidikan, masyarakat, dan ekonomi daerah.
"Sebagai hasil kolaborasi kami dengan ITS, Nokia, dan Universitas Oulu Finlandia, kami hadirkan 5G Experience Center yang canggih untuk melengkapi inovasi dan pengembangan konten use case lokal yang relevan dengan kebutuhan kota ini," ujarnya dalam keterangan resminya, Minggu (19/9/2021).
Di sela peluncuran layanan 5G, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Uno, mengapresiasi komitmen dan konsistensi Indosat Ooredoo dalam menghadirkan layanan 5G di tanah air.
"Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan teknologi 5G untuk membangkitkan kembali industri pariwisata dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi kreatif, yang nantinya akan berkontribusi pada penciptaan lapangan kerja dan perkembangan ekonomi digital Indonesia,” kata dia.
Baca Juga: Merger Indosat dan Tri Akan Percepat Inovasi Digital Indonesia
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyambut baik sinergi dari Indosat Ooredoo, Nokia, dan ITS untuk membantu percepatan layanan publik dari pemerintah kepada masyarakat.
"Kami memiliki visi JATIM INTERCONNECTED yang artinya satu data Jawa Timur merupakan kebutuhan mendesak yang kini bisa dipenuhi oleh teknologi 5G," ungkapnya.
Mengomentari pembukaan 5G Experience Center, President Director Nokia Indonesia, KP Goh, layanan 5G akan memunculkan berbagai use case unik yang menawarkan potensi untuk merevolusi industri, layanan publik, dunia mode, dan sektor kesehatan di Surabaya.
5G Experience Center ini akan menjadi katalisator pengembangan ekosistem 5G di Indonesia dengan terbentuknya Forum 5-IONE (5G - Indonesia Institution of Innovation ITS Indosat Oulu Nokia Ecosystem).
Forum 5-IONE yang dibentuk telah berhasil membuat dua program percontohan di Jawa Timur untuk pembuatan use case 5G dengan cetak biru untuk konseptualisasi dan pengembangan Smart City & Smart Corridor untuk kota Surabaya & Kabupaten Jember.
Teknologi 5G menawarkan kemampuan untuk mewujudkan berbagai use case unik yang mencakup semua industri serta bermanfaat bagi pemerintah dan pelanggan bisnis.
Beberapa use case paling canggih yang ditampilkan pada peluncuran ini termasuk Remote Classroom Education, 5G Security Operations, Collaborative Robot Demo, 5G Immersive Gaming, VR-enabled Fashion Experience, dan 5G Robotic and Manufacturing.