Keren! Adi Utarini, Ilmuwan Indonesia Masuk Daftar 100 Orang Paling Berpengaruh di Dunia

Minggu, 19 September 2021 | 11:11 WIB
Keren! Adi Utarini, Ilmuwan Indonesia Masuk Daftar 100 Orang Paling Berpengaruh di Dunia
Guru Besar sekaligus Peneliti dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM Yogyakarta, Adi Utarini, [Kagama]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Guru Besar sekaligus Peneliti dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Adi Utarini, masuk daftar 100 orang paling berpengaruh 2021 versi TIME.

Ia berada di kategori Pioneers bersama penyanyi dan penulis lagu asal Amerika Serikat, Billie Eilish.

Profil Adi Utarini sendiri dituliskan langsung oleh Melinda French Gates, mantan istri Bill Gates yang kini bergelut di lembaga filantropi Bill and Melinda Gates Foundation sekaligus Founder di Pivotal Ventures.

Dikutip dari TIME, Minggu (19/9/2021), Melinda bercerita bahwa ia kagum dengan profesor UGM tersebut ketika berada di Indonesia dan mengunjungi sebuah keluarga yang berada di dekat lab Adi Utarini di Yogyakarta, beberapa tahun lalu.

Dalam ceritanya, Melinda ingin mengetahui bagaimana Adi Utarini berhasil meyakinkan mereka, untuk membiarkannya melepas kawanan nyamuk Aedes Aegypti di sekitar lingkungan keluarga tersebut.

Aedes Aegypti sendiri adalah nyamuk yang menularkan virus demam berdarah.

Guru Besar sekaligus Peneliti dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM Yogyakarta, Adi Utarini, [Kagama]
Guru Besar sekaligus Peneliti dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM Yogyakarta, Adi Utarini, [Kagama]

"Kebanggaan mereka menjadi bagian dari kerjanya adalah adalah bukti kepercayaan yang diperoleh Utarini, dan terhadap urgensi yang dirasakan jutaan orang di dunia untuk melawan demam berdarah," tulis Melinda.

Menurut Melinda, demam berdarah atau DBD adalah salah satu penyakit menular di dunia yang penderitanya tak kunjung menurun.

Penyakit yang dibawa oleh nyamuk Aedes Aegypti ini memengaruhi hampir 400 juta orang setiap tahun.

Baca Juga: 6 Fakta Prof Adi Utarini Salah Satu Orang Paling Berpengaruh di Dunia, Kebanggaan Jokowi

Bahkan, lembaga kesehatan dunia atau WHO menyebut DBD adalah satu dari 10 ancaman terbesar bagi kesehatan dunia.

REKOMENDASI

TERKINI