NASA Selidiki Gunung Berapi Super Erupsi di Mars

Kamis, 16 September 2021 | 09:06 WIB
NASA Selidiki Gunung Berapi Super Erupsi di Mars
Planet Mars. [NASA]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Para ilmuwan NASA tengah menyelidiki gunung berapi di Mars yang mengalami super erupsi vulkanik.

Wilayah yang disebut Arabia Terra itu berada di Mars utara dan tim ilmuwan menemukan bahwa itu kemungkinan menjadi tempat ribuan letusan super besar.

NASA menggambarkan letusan super tersebut sebagai letusan yang sangat kuat sehingga melepaskan lautan debu dan gas beracun ke udara.

Kondisi ini menghalangi sinar Matahari dan mengubah iklim Planet Merah selama beberapa dekade.

Baca Juga: Terobosan Baru, Bahan Rumah Astronaut Masa Depan di Mars Bisa Gunakan Darah dan Urin

Studi ini diterbitkan di jurnal Geophysical Research Letters menunjukkan bukti bahwa Arabia Terra menampung banyak ledakan vulkanik selama periode 500 juta tahun.

Badan antariksa tersebut mengatakan letusan super bisa meledakkan setara dengan 400 juta kolam renang ukuran Olimpiade.

Gunung berapi Mars erupsi. [NASA]
Gunung berapi Mars erupsi. [NASA]

Setelah ledakan super itu, gunung berapi kemudian runtuh ke dalam lubang besar yang dikenal sebagai kaldera.

Bumi juga memiliki kaldera vulkanik seperti kawah di Taman Nasional Yellowstone, Amerika Serikat.

Para peneliti melihat tujuh kaldera di Arabia Terra yang diduga memiliki asal vulkanik.

Baca Juga: Sampel Batuan Pertama Mars Ungkap Keberadaan Air Purba

Tim ilmuwan mencari abu yang ditinggalkan oleh letusan kuno dan menemukannya.

Menggunakan gambar dan data dari Mars Reconnaissance Orbiter, para ilmuwan melacak di mana abu akan mendarat dari letusan gunung berapi dan menemukan lapisan material yang terpelihara dengan baik.

"Jika melihat lapisan abunya, dibutuhkan ribuan letusan untuk menghasilkan semua abu itu," kata Jacob Richardson, ahli geologi di NASA, seperti dikutip dari CNET, Kamis (16/9/2021).

Data tentang sejarah vulkanik Mars akan membantu para ilmuwan mencari tahu tentang dampak letusan super atau super erupsi terhadap iklim Planet Merah.

Logo NASA. [Shutterstock]
Logo NASA. [Shutterstock]

Selain itu, misteri yang belum terpecahkan adalah mengapa Arabia Terra menjadi satu-satunya wilayah di Mars yang memiliki banyak gunung berapi eksplosif ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI