Suara.com - WhatsApp akan membiarkan lebih dari 2 miliar penggunanya sepenuhnya mengenkripsi cadangan pesan mereka.
Rencana tersebut dirinci WhatsApp sebelum diluncurkan ke pengguna di iOS dan Android dalam beberapa minggu mendatang.
Hal ini dimaksudkan untuk mengamankan cadangan yang sudah dikirim oleh pengguna WhatsApp ke Google Drive atau iCloud Apple, membuatnya tidak dapat dibaca tanpa kunci enkripsi.
Pengguna WhatsApp yang memilih cadangan terenkripsi akan diminta menyimpan kunci enkripsi 64 digit atau membuat kata sandi yang terkait dengan kunci tersebut.
“WhatsApp adalah layanan perpesanan global pertama pada skala ini yang menawarkan perpesanan dan pencadangan terenkripsi ujung ke ujung, dan untuk mencapainya merupakan tantangan teknis yang sangat sulit yang memerlukan kerangka kerja yang sama sekali baru untuk penyimpanan kunci dan penyimpanan cloud di seluruh sistem operasi,” tulis Facebook CEO Mark Zuckerberg dalam sebuah pernyataan.
Jika seseorang membuat kata sandi yang terkait dengan kunci enkripsi akun mereka, WhatsApp akan menyimpan kunci terkait dalam modul keamanan perangkat keras fisik atau HSM.
![Fitur baru WhatsApp, cadangan dienkripsi. [Facebook]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/09/12/16491-fitur-baru-whatsapp-cadangan-dienkripsi.jpg)
Kunci ini dikelola Facebook dan dibuka hanya ketika kata sandi yang benar dimasukkan di WhatsApp.
HSM bertindak seperti brankas untuk mengenkripsi dan mendekripsi kunci digital.
Setelah dibuka dengan kata sandi terkait di WhatsApp, HSM menyediakan kunci enkripsi yang pada gilirannya mendekripsi cadangan akun yang disimpan di server Apple atau Google.
Baca Juga: Diklarifikasi, WhatsApp Hanya Baca Pesan yang Dilaporkan Pengguna
Kunci yang disimpan di salah satu brankas HSM WhatsApp tidak dapat diakses secara permanen jika upaya kata sandi berulang dilakukan.