Telegram Ejek Fitur Baru WhatsApp

Dythia Novianty Suara.Com
Selasa, 07 September 2021 | 09:35 WIB
Telegram Ejek Fitur Baru WhatsApp
Logo Aplikasi Telegram (Play Store)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Persaingan antara WhatsApp dan Telegram sudah diketahui semua orang dan konfrontasi ini membuka babak baru di jejaring sosial Twitter.

Platform perpesanan pimpinan Durov memanfaatkan postingan WhatsApp di akun Twitter resmi mereka, mengumumkan migrasi obrolan dari iOS ke Android untuk mengejek fitur ini dengan meme di mana Anda dapat membaca kalimat: “Tahun berapa sekarang? dia?"

WhatsApp baru-baru ini mengumumkan migrasi obrolan antara iPhone dan Android dan memostingnya beberapa hari yang lalu di akun Twitter resminya.

Dilansir dari Gizchina, Selasa (7/9/2021), momen ini dimanfaatkan Telegram dengan mengolok-olok di jejaring sosial itu sendiri.

Mengingatkan pengguna layanan obrolan eksklusif dari Facebook bahwa platformnya telah menerapkan pencadangan otomatis semua obrolan di awan dan penggunanya dapat beralih dari iOS ke Android dan sebaliknya tanpa perlu migrasi.

Telegram juga mengolok-olok WhatsApp karena fitur baru ini belum sepenuhnya diterapkan karena hanya memungkinkan obrolan untuk dipindahkan dari iOS ke Android dan bukan sebaliknya.

Telegram mengejek fitur baru WhatsApp. [Twitter]
Telegram mengejek fitur baru WhatsApp. [Twitter]

Terlebih lagi, fitur baru tersebut tidak tersedia untuk saat ini, hanya untuk perangkat dari pabrikan Korea Samsung.

Meskipun Telegram lebih unggul dari WhatsApp dalam hal fungsionalitas, aplikasi pesan instan milik Facebook masih yang paling banyak digunakan di dunia, dengan lebih dari dua miliar pengguna aktif bulanan.

Tapi sedikit demi sedikit kita melihat bagaimana tren berubah dan semakin banyak pengguna yang beralih dari WhatsApp ke Telegram.

Baca Juga: Cara Kirim Pesan di WhatsApp Tanpa Diketik, Cukup Mudah!

Baru-baru ini, Telegram bergabung dengan klub aplikasi bergengsi yang melebihi satu miliar unduhan di Google Play.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI