Suara.com - Setelah bulan lalu diumumkan, Apple akhirnya menunda fitur yang membatasi penyebaran materi pelecehan seksual anak (Child Sexual Abuse Material/CSAM) untuk iPhone dan iPad.
"Bulan lalu kami mengumumkan rencana fitur yang ditujukan untuk melindungi anak-anak dari predator, yang menggunakan alat komunikasi untuk merekrut dan mengeksploitasi mereka, sekaligus membatasi penyebaran CSAM," kata Apple, dikutip dari XDA Developers, Minggu (5/9/2021).
Apple mengakui, fitur ini banyak mendapatkan kritik dari berbagai pengguna, ahli, hingga kelompok advokasi. Dengan alasan ini, mereka memutuskan untuk menunda peluncuran fitur tersebut.
"Berdasarkan feedback dari pelanggan, kelompok advokasi, peneliti, dan lainnya, kami telah memutuskan untuk mengambil waktu tambahan selama beberapa bulan ke depan demi mengumpulkan masukan dan melakukan perbaikan," kata Apple.
Baca Juga: Tuntut Perubahan, Karyawan Apple Keluarkan Surat Terbuka
Apple sebelumnya berencana merilis fitur ini sebagai bagian dari pembaruan iOS 15, iPadOS 15, dan macOS Monterey yang hadir akhir tahun ini.
Apple sendiri belum memberikan kapan tanggal peluncuran fitur CSAM. Mereka juga belum memberikan detail terkait perubahan fitur untuk mengatasi masalah privasi.
Fitur baru Apple ini bekerja dengan cara memindai (scan) konten terkait CSAM yang muncul di iPhone dan iPad.
Jika mereka mendeteksi adanya konten berbau CSAM, seperti foto atau teks, maka tim peninjau Apple akan memverifikasi dan menghubungi penegak hukum untuk menindak konten tersebut.
Baca Juga: Jelang Peluncuran iPhone 13, Pangsa Pasar Apple Turun di Bawah Xiaomi