Remaja 18 Tahun Tewas karena Kebanyakan Begadang Sambil Main Game

Minggu, 29 Agustus 2021 | 13:05 WIB
Remaja 18 Tahun Tewas karena Kebanyakan Begadang Sambil Main Game
Ilustrasi bermain game konsol (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang gamers remaja asal Thailand ditemukan tewas di rumahnya karena sering begadang semalaman untuk bermain game di ponselnya.

Ialah Dej Nam, remaja berusia 18 tahun dari provinsi Mae Hong Son, Thailand.

Ia ditemukan meninggal oleh ibunya, Ging, saat mengecek anaknya karena tak kunjung turun untuk makan siang.

Ibu berusia 42 tahun ini mengkonfirmasi bahwa putranya memiliki kebiasaan begadang sampai pagi untuk bermain game di ponsel maupun komputer.

Baca Juga: Viral Gamers Didatangi Polisi Tetap Cuek, Warganet: Ciduk Aja Pak!

Namun, ia mengaku tidak pernah khawatir dengan kebiasaan anaknya.

Ging bercerita, dia selalu tidur di kamar sebelah putranya. Di sana, ia hanya pernah mendengar anaknya mandi saat tengah malam sebelum menutup pintu kamar.

Ilustrasi: Laki-laki bermain game online. (Shutterstock)
Ilustrasi: Laki-laki bermain game online. (Shutterstock)

Kemudian pada Sabtu kemarin, ia khawatir lantaran kamar Nam terkunci dan tak kunjung menjawab panggilannya.

Hingga akhirnya Ging meminta bantuan tetangga untuk membantu masuk ke kamar anaknya.

Setelahnya, ia menemukan Nam tewas dengan kondisi telanjang dada yang tergeletak di lantai bersamaan dengan ponsel di sampingnya.

Baca Juga: Susah Tidur karena Keseringan Main Game? Ini Cara Mengatasinya

"Anak saya tak kunjung muncul untuk sarapan dan bersiap-siap ke sekolah. Saya sempat mengetuk pintunya, tapi tidak ada yang keluar," ujar Ging, dilansir dari The Sun, Minggu (29/8/2021).

"Saya kira tidak ada jadwal sekolah jadi saya biarkan dia tidur. Namun sekitar jam 2 siang saya kembali cek kamarnya lagi, tapi ia masih diam dan tak kunjung menjawab," tambah Ging.

Polisi lantas membawa jasad Nam dari TKP ke rumah sakit untuk memeriksa penyebab kematiannya.

Setelah diautopsi, polisi menyimpulkan bahwa Nam meninggal karena gagal jantung setelah kurang tidur.

Ilustrasi seorang bocah yang kecanduan game online (Shutterstock).
Ilustrasi seorang yang kecanduan game online (Shutterstock).

"Selain itu, dia juga mesti bangun pagi untuk pergi ke sekolah setiap hari. Tubuhnya kurang istirahat, yang menyebabkan kematian mendadak ini," jelas Kapten Polisi, Kittisak Kammana.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI