Pandi Kembangkan merajutindonesia.id untuk Lestarikan Aksara Nusantara

Liberty Jemadu Suara.Com
Kamis, 26 Agustus 2021 | 15:34 WIB
Pandi Kembangkan merajutindonesia.id untuk Lestarikan Aksara Nusantara
Pandi sedang berupaya melakukan digitalisasi aksara Nusantara dan mendaftarkan nama domain aksara Nusantara. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengelola Nama Domain Internet Indonesia atau Pandi tengah mengembangkan laman merajutindonesia.id yang bakal menjadi rujukan bagi pembelajaran dan sekaligus sebagai upaya melestarikan aksara Nusantara.

Ketua Pandi Yudho Giri Sucahyo mengatakan pada era digital sekarang ini pembelajaran aksara tidak hanya dilakukan melalui buku-buku atau media konvensional, namun sudah bertransformasi ke ranah digital.

"Salah satu program Merajut Indonesia adalah Digitalisasi Aksara Nusantara (Mimdan) yaitu memperkenalkan aksara nusantara di perangkat digital. Supaya masyarakat dapat mengetahui keragaman aksara dan langsung mencobanya di perangkat digital," kata Yudho, dalam pernyataan pers, dikutip Kamis (26/8/2021).

Dalam program Mimdan Pandi tengah mengembangkan satu aplikasi melalui website merajutindonesia.id yang akan diluncurkan pada 2 September 2021. Diharapkan laman Mimdan bisa menjadi big data yang menjadi rujukan pembelajaran aksara Nusantara ke depan, katanya.

Dalam pengelolaan dan pengembangan program Mimdan, Pandi tidak bekerja sendirian, melainkan merangkul banyak pihak seperti lembaga pemerintah baik pusat maupun daerah, komunitas, media, dan pegiat aksara, untuk bersama-sama mengembangkan program ini.

Ada banyak kegiatan yang telah dilakukan sejak tahun 2020, mulai dari perlombaan pembuatan website menggunakan aksara Nusantara, diskusi atau webinar, hingga selebrasi digitalisasi aksara di beberapa daerah.

Fajar Yugaswara, staf Pandi yang mengawal proses pembuatan website merajutindonesia.id, mengatakan bahwa program Mimdan akan terus bersentuhan dengan hal-hal yang bersifat digital semisal aplikasi web, aplikasi telepon cerdas (smartphone), basis data, pengarsipan digital, dan sebagainya.

Sementara kegiatan lain yang dirumuskan Mimdan antara lain pengumpulan referensi aksara Nusantara, pembuatan dan pengumpulan fonta (font), standardisasi aksara (SNI/ISO), pendaftaran aksara ke UNICODE, implementasi aksara dalam berbagai perangkat, pendaftaran ke ICANN (The Internet Corporation for Assigned Names and Numbers), serta kegiatan lain yang disesuaikan dengan perkembangan ke depan.

"Bulan ini Mimdan meluncurkan website versi terbaru dengan konsep yang lebih visioner, terstruktur, memiliki basis data yang mudah dikembangkan, dan tentu saja dapat berjejaring dengan aplikasi lain. Ke depannya, web Mimdan akan dikembangkan menjadi pusat data bahasa dan aksara Nusantara," terang Fajar.

Baca Juga: Pandi Resmikan Indonesia Anti-Phising Data Exchange

Menurut Fajar, ada banyak fitur yang ditambahkan dalam website versi terbaru, selain pembaruan tampilan dan restrukturisasi menu. Selain fitur yang sudah umum dalam sebuah website seperti artikel, berita, dan testimoni, ada juga menu Unicode Aksara Nusantara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI