Ada Banyak Karbon di Inti Luar Bumi, Ungkap Kepadatan Planet

Rabu, 25 Agustus 2021 | 08:35 WIB
Ada Banyak Karbon di Inti Luar Bumi, Ungkap Kepadatan Planet
Ilustrasi Bumi. [PIRO4D/Pixabay]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penelitian terbaru yang diterbitkan di jurnal Communications Earth and Environment, mengungkapkan inti luar cair Bumi mungkin merupakan reservoir karbon terbesar di planet.

Meskipun persentasenya kecil, hanya antara 0,3 persen dan 3 persen, tetapi ukuran inti luarnya memiliki tebal 2.180 kilometer.

Itu setara dengan jumlah karbon yang sangat besar, sekitar 5,5 dan 36,8 yottagram (diikuti oleh 24 angka nol).

Menurut para ahli, perkiraan karbon ini dapat membantu memecahkan misteri seputar kepadatan inti Bumi.

Baca Juga: Optimalkan Gas Bumi, PLN Berharap Pemerintah Beri Harga LNG Khusus

"Memahami komposisi inti bumi adalah salah satu masalah utama dalam ilmu bumi padat," kata Mainak Mookherjee, profesor geologi di Florida State University.

Menurutnya, kita tahu inti planet ini sebagian besar adalah besi, tetapi kerapatan besi lebih besar daripada inti.

Inti luar Bumi. [FSU]
Inti luar Bumi. [FSU]

Dilansir dari Live Science, Rabu (25/8/2021), para ilmuwan percaya pasti ada elemen yang lebih ringan di inti yang mengurangi kepadatannya.

Ini bukan pertama kalinya para ilmuwan mencoba menghitung jumlah karbon di inti luar.

Tetapi ini adalah studi pertama yang menyempurnakan kisaran perkiraan karbon dengan memperhitungkan elemen ringan lainnya, seperti oksigen, belerang, silikon, hidrogen, dan nitrogen untuk memperkirakan komposisi inti luar Bumi.

Baca Juga: Sebelas Daerah di Riau Terapkan PPKM Level 3, Begini Aturannya

Dalam mempelajari inti Bumi, para ilmuwan biasanya menggunakan gelombang suara kompresi dan model komputer untuk menganalisis susunan kimiawi inti luar.

Pada studi baru ini, para ahli membandingkan kecepatan gelombang suara kompresional yang bergerak melalui Bumi dengan model komputer yang menyimulasikan berbagai jumlah besi, karbon, dan elemen ringan lainnya untuk menemukan kecocokan terbaik.

Penelitian terbaru ini mempersempit kisaran perkiraan kandungan karbon di Bumi menjadi antara 990 bagian per juta dan lebih dari 6.400 bagian per juta.

Ilustrasi bintang dan planet-planet di luar angkasa (Shutterstock).
Ilustrasi bintang dan planet-planet di luar angkasa (Shutterstock).

Para peneliti menyarankan bahwa antara 93 persen dan 95 persen dari karbon tersebut ditemukan di inti, baik inti dalam dan luar, menjadikannya reservoir karbon yang signifikan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI