Buket Bunga Persembahan Dewa 1800 Tahun Lalu Ditemukan

Senin, 16 Agustus 2021 | 17:32 WIB
Buket Bunga Persembahan Dewa 1800 Tahun Lalu Ditemukan
Buket bunga persembahan Dewa 1.800 tahun lalu. [Jornada]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Buket bunga yang dipersembahkan untuk para dewa ditemukan di bawah kuil dewa Quetzalcoatl, sebuah piramida yang masih berdiri di reruntuhan kota Teotihuacan di Meksiko.

Quetzalcoatl adalah dewa penting selama Mesoamerika kuno.

Dewa ini dipercaya bertanggung jawab atas penciptaan umat manusia, yang mungkin menjadi alasan mengapa bunga persembahan ditemukan di bawah kuil dewa.

Sergio Gómez, arkeolog di Institut Antropologi dan Sejarah Nasional Meksiko, mengatakan batang-batang bunga tersebut dalam kondisi baik dan masih terikat dengan tali asli terbuat dari kapas.

Baca Juga: Viral Buket Bunga Sultan, Isinya Uang Dolar Bisa Langsung Buat Beli Mobil

"Total ada empat karangan bunga dalam kondisi sangat baik. Itu masih diikat dengan tali, mungkin terbuat dari kapas," kata Gomez, dikutip dari Daily Mail, Senin (16/8/2021).

Menurutnya, ini adalah penemuan yang sangat penting karena berbicara tentang ritual yang dilakukan di tempat ini.

Buket bunga persembahan Dewa 1.800 tahun lalu. [Jornada]
Buket bunga persembahan Dewa 1.800 tahun lalu. [Jornada]

Gomez menambahkan, masih terlalu dini untuk menentukan jenis bunga serta tanggal pasti kapan buket itu disimpan.

Namun, para ahli memprediksi bunga itu berusia antara 1.800 hingga 2.000 tahun.

Kota Teotihuacan sendiri diperkirakan dibangun pada 100 SM dan ada hingga abad ke-8.

Baca Juga: Nggak Asal, Buket Bunga Juara Olimpiade Tokyo Ternyata Simpan Makna Menyentuh

Saat ini, hanya sekitar lima persen Teotihuacan yang telah digali meski sudah lebih dari 100 tahun eksplorasi.

Penemuan buket bunga ini adalah bahan botani utuh pertama yang ditemukan di lokasi tersebut.

Selama penggalian, tim ilmuwan juga menemukan lebih dari 100.000 artefak di dalam kota kuno dan khususnya di bawah tiga piramida yang masih berdiri.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI