Berusia 2.000 Tahun, Bangkai Kapal Romawi Pengangkut Wine Ditemukan

Rabu, 04 Agustus 2021 | 18:08 WIB
Berusia 2.000 Tahun, Bangkai Kapal Romawi Pengangkut Wine Ditemukan
Kapal Romawi karam. [Sicilia Region]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Para arkeolog menemukan bangkai kapal milik Romawi kuno berusia 2.000 tahun, berisi guci wine dan minyak zaitun di lepas pantai Palermo, Sisilia.

Kapal karam yang berasal dari abad ke-2 SM itu tepatnya ditemukan di Laut Mediterania pada kedalaman 92 meter.

Dilansir dari Daily Mail, Rabu (4/8/2021), penemuan ini juga dianggap sebagai salah satu paling penting dalam beberapa bulan terakhir di wilayah tersebut.

Di dalam kapal, tim menemukan amphorae, jenis guci kuno dengan dua pegangan vertikal yang digunakan untuk mengangkut wine dan minyak zaitun serta digunakan sepanjang sejarah kuno, mulai dari Fenisia hingga Romawi.

Baca Juga: Pemakaman Tersembunyi dan Kapal Kuno Ditemukan di Kota Bawah Laut Mesir

Menurut surat kabar Italia La Stampa, perdagangan wine Sisilia adalah salah satu kegiatan paling menguntungkan dan tersebar luas bagi para pengusaha saat itu.

Jenis wine yang dikenal sebagai Mamertino itu, menjadi begitu terkenal sehingga menarik perhatian Julius Caesar, yang menawarkannya kepada para pengunjungnya dalam acara perjamuan perayaan konsulat ketiga.

Guci kuno isi wine. [Worldhistory]
Guci kuno isi wine. [Worldhistory]

"Penemuan ini menegaskan banyak peninggalan arkeologis dengan kedalaman lebih dari 50-80 meter, merangsang kami untuk melanjutkan penelitian di laut dalam," kata Valeria Li Vigni, pemimpin ekspedisi dan pengawas laut untuk Sisilia.

Para ilmuwan menggunakan kapal oseanografi Calypso South untuk menyelidiki bangkai kapal tersebut dan menggunakan kendaraan yang dioperasikan dari jarak jauh untuk memotretnya.

Tim menyebut perlindungan temuan seperti ini sangat penting bagi komunitas, sekaligus pemulihan elemen-elemen untuk rekonstruksi sejarah laut.

Baca Juga: Temukan Terowongan Aneh, Arkeolog Terpaksa Menguburnya Kembali

Penemuan bangkai kapal dan amphorae wine juga dapat menandakan masa damai di wilayah tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI